
Karantina Corona di Rumah, Bisa Konsultasi di Aplikasi Ini
Arif Budiansyah, CNBC Indonesia
21 March 2020 17:27

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah terus menhimbau kepada masyarakat agar selalu melakukan pembatasan sosial (social distancing) sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona di tanah air. Salah satu caranya adalah menghindar dari keramaian dan beraktivitas di rumah.
Juru Bicara Pemerintah RI untuk Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan bahwa untuk mendapatkan informasi seputar corona sudah banyak penyedia layanan yang bisa digunakan masyarakat tanpa harus keluar rumah, termasuk untuk konsultasi.
"Yakinlah karantina di rumah, tak memutuskan kita dari dunia luar, untuk jejaring konsultasinya ada call center 119, ada unicorn seperti halodoc, sehatpedia, dan gojek, banyak ruang untuk konsultasi," ujar Yuri, Sabtu (21/3/2020).
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terus mengimplementasikan secara efektif protokol informasi publik penanganan pandemi Covid-19.
Kanal informasi yang sudah aktif antara lain SMS blast dengan sender BNPB melalui operator seluler, Call center 119, dan Public Service Announcement (PSA) oleh Lembaga Penyiaran Publik dan Swasta baik radio maupun televisi serta informasi yang disediakan oleh Penyedia Layanan Akses Internet (ISP), dan Penyedia Jasa Media online dalam bentuk banner online.
Kementerian Kominfo telah menetapkan Nomor Pelayanan Darurat 117 bebas pulsa yang secara ekslusif digunakan oleh BNPB dan meminta operator telekomunikasi membuka koneksinya sesegera mungkin.
Lalu adapula Kemenkes memiliki situs pantau corona bernama infeksiemerging.kemkes.go.id. Situs ini memberikan informasi penyebaran virus corona di Indonesia.
BNPB juga memiliki situs pantau virus corona bernama covid19.go.id. Situs ini dikembangkan Tim Komunikasi Risiko dan Pelibatan Masyarakat untuk Penanggulangan COVID-19 yang terdiri dari pemerintah, Badan PBB (UNICEF, WHO, dll), mitra pembangunan internasional, organisasi masyarakat sipil dan dunia usaha.
(hoi/hoi) Next Article Menkes Bidik 100 Juta Orang RI Dapat Booster Pertama Covid-19
Juru Bicara Pemerintah RI untuk Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan bahwa untuk mendapatkan informasi seputar corona sudah banyak penyedia layanan yang bisa digunakan masyarakat tanpa harus keluar rumah, termasuk untuk konsultasi.
"Yakinlah karantina di rumah, tak memutuskan kita dari dunia luar, untuk jejaring konsultasinya ada call center 119, ada unicorn seperti halodoc, sehatpedia, dan gojek, banyak ruang untuk konsultasi," ujar Yuri, Sabtu (21/3/2020).
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terus mengimplementasikan secara efektif protokol informasi publik penanganan pandemi Covid-19.
Kanal informasi yang sudah aktif antara lain SMS blast dengan sender BNPB melalui operator seluler, Call center 119, dan Public Service Announcement (PSA) oleh Lembaga Penyiaran Publik dan Swasta baik radio maupun televisi serta informasi yang disediakan oleh Penyedia Layanan Akses Internet (ISP), dan Penyedia Jasa Media online dalam bentuk banner online.
Kementerian Kominfo telah menetapkan Nomor Pelayanan Darurat 117 bebas pulsa yang secara ekslusif digunakan oleh BNPB dan meminta operator telekomunikasi membuka koneksinya sesegera mungkin.
Lalu adapula Kemenkes memiliki situs pantau corona bernama infeksiemerging.kemkes.go.id. Situs ini memberikan informasi penyebaran virus corona di Indonesia.
BNPB juga memiliki situs pantau virus corona bernama covid19.go.id. Situs ini dikembangkan Tim Komunikasi Risiko dan Pelibatan Masyarakat untuk Penanggulangan COVID-19 yang terdiri dari pemerintah, Badan PBB (UNICEF, WHO, dll), mitra pembangunan internasional, organisasi masyarakat sipil dan dunia usaha.
(hoi/hoi) Next Article Menkes Bidik 100 Juta Orang RI Dapat Booster Pertama Covid-19
Most Popular