
Bantah Resesi Seks, Aplikasi Kencan Laku Keras di Jepang!
Arif Budiansyah, CNBC Indonesia
26 February 2020 16:44

Jakarta, CNBC Indonesia - Aplikasi kencan online diĀ Jepang ternyata telah mengalami perkembangan yang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Menurut laporan analisis App Annie, semakin banyak orang Jepang mencari pasangan lewat aplikasi.
Banyak orang Jepang memakai aplikasi kencan online bernama Pairs di bawah naungan perusahaan Eureka. Aplikasi tersebut berfokus membantu para penggunanya menemukan hubungan yang "serius".
App Annie menunjukkan sebuah data bahwa pengeluaran konsumen Jepang untuk aplikasi kencan di paruh pertama 2019, lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan dua tahun lalu.
App Annie juga menunjukkan pengeluaran konsumen Jepang untuk 10 aplikasi kencan terbaik di negaranya melonjak 125% pada paruh pertama 2019 atau sekitar US$ 120 juta, dibandingkan dengan periode yang sama dua tahun sebelumnya.
Seorang juru bicara dari Pairs mengatakan industri kencan online di Negari Sakura malah baru saja menjadi tren atau pasar masih terbuka lebar.
"Kami melihat, seperti, pertumbuhan dua digit dalam hal pasar selama beberapa tahun dan kami percaya bahwa hal itu akan terus berlangsung untuk sementara waktu," kata Emu Nishiyama, Direktur Merek Eureka sebagaimana dikutip dari CNBC International, Rabu (26/2/2020).
Eureka adalah bagian dari Match Group, perusahaan di balik aplikasi kencan online populer lainnya seperti Tinder.
Menurut data dari App Annie pada tahun 2019, Pairs menjadi platform yang pengeluaran konsumennya tertinggi di antara aplikasi kencan di Jepang. Lalu pada skala global, Pairs berada di peringkat ke-5 secara keseluruhan dalam hal pengeluaran konsumen
"Kami hanya memiliki 20% dari populasi tunggal yang pernah menggunakan kencan online. Jika Anda membandingkannya dengan Amerika Serikat yang 60% nya, saya kira hanya ada pertumbuhan yang bisa terjadi di Jepang," ujar Emu.
Angka tersebut menurutnya akan terus meningkat karena pertumbuhan lebih lanjut dari pasar kencan online di Jepang masih sangat baru.
(sef/sef) Next Article Jepang Restui Vaksin Covid-19 Moderna dan AstraZeneca
Banyak orang Jepang memakai aplikasi kencan online bernama Pairs di bawah naungan perusahaan Eureka. Aplikasi tersebut berfokus membantu para penggunanya menemukan hubungan yang "serius".
App Annie juga menunjukkan pengeluaran konsumen Jepang untuk 10 aplikasi kencan terbaik di negaranya melonjak 125% pada paruh pertama 2019 atau sekitar US$ 120 juta, dibandingkan dengan periode yang sama dua tahun sebelumnya.
Seorang juru bicara dari Pairs mengatakan industri kencan online di Negari Sakura malah baru saja menjadi tren atau pasar masih terbuka lebar.
"Kami melihat, seperti, pertumbuhan dua digit dalam hal pasar selama beberapa tahun dan kami percaya bahwa hal itu akan terus berlangsung untuk sementara waktu," kata Emu Nishiyama, Direktur Merek Eureka sebagaimana dikutip dari CNBC International, Rabu (26/2/2020).
Eureka adalah bagian dari Match Group, perusahaan di balik aplikasi kencan online populer lainnya seperti Tinder.
Menurut data dari App Annie pada tahun 2019, Pairs menjadi platform yang pengeluaran konsumennya tertinggi di antara aplikasi kencan di Jepang. Lalu pada skala global, Pairs berada di peringkat ke-5 secara keseluruhan dalam hal pengeluaran konsumen
"Kami hanya memiliki 20% dari populasi tunggal yang pernah menggunakan kencan online. Jika Anda membandingkannya dengan Amerika Serikat yang 60% nya, saya kira hanya ada pertumbuhan yang bisa terjadi di Jepang," ujar Emu.
Angka tersebut menurutnya akan terus meningkat karena pertumbuhan lebih lanjut dari pasar kencan online di Jepang masih sangat baru.
(sef/sef) Next Article Jepang Restui Vaksin Covid-19 Moderna dan AstraZeneca
Most Popular