
Agresif! Grab Buka 40 GrabKitchen Dibuka Dalam Waktu 6 Bulan
Yuni Astutik, CNBC Indonesia
17 January 2020 14:07

Jakarta, CNBC Indonesia - Grab Indonesia mencatat setidaknya ada lebih dari 40 cloud Kitchen atau layanan Grab Kitchen dalam kurun 6-7 bulan terakhir.
Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi mengatakan layanan GrabKitchen memang dibuat khusus oleh Grab yang ada di lima kota di Indonesia yaitu Jabodetabek, Bandung, Denpasar, Medan dan Surabaya.
"Grabkitchen akan terus berkembang di kota yang sudah ada maupun yang belum ada. Akan growth seperti di tahun 2019 dari nol hingga lebih ke 40," katanya dalam seremonial Gerakan Jangan Lupa Makan di Jakarta, Jumat (17/1/2020).
Sayangnya dia enggan menyebut kota mana yang akan menjadi target berikutnya. Yang pasti, sebelum membuka GrabKitchen ada serangkaian riset yang dilakukan.
"Salah satunya melihat supply and demand," singkatnya.
Meski tak menyebut pertumbuhan GrabFood secara spesifik, dia meyakinkan jika layanan pesan-antar makanan ini tumbuh pesat, terbukti dari transaksi yang naik signifikan. Dia punya alasan sendiri, kenapa layanan pesan-antar ini sangat diminati.
"Masyarakatnya suka. Di Jakarta macet, jadi membantu," katanya lagi.
Sebagai informasi, untuk semakin meningkatkan kepuasan pelanggan, GrabFood meluncurkan 7 fitur baru. Ketujuh fitur tersebut antara lain GrabFood Ambil Sendiri, Multi Order, Pesan Ulang, Kesayanganku, Centang Hijau, Layanan GrabKitchen dan terakhir adalah Pusat bantuan.
Grab juga bakal memberikan apresiasi bagi pengantaran GrabFood. Apresiasi ini akan berlaku pada akhir Januari di Bandung, Bali, Medan, Makassar, Yogyakarta dan semarang.
"Grabfood kerja sama dengan mitra menyediakan menu yang dapat dibeli pelanggan untuk mitra pengantaran yang sedang menunggu makanan mereka," pungkasnya.
(dob/dob) Next Article Grab Gelontorkan Rp 3,9 T untuk GrabForGood
Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi mengatakan layanan GrabKitchen memang dibuat khusus oleh Grab yang ada di lima kota di Indonesia yaitu Jabodetabek, Bandung, Denpasar, Medan dan Surabaya.
"Grabkitchen akan terus berkembang di kota yang sudah ada maupun yang belum ada. Akan growth seperti di tahun 2019 dari nol hingga lebih ke 40," katanya dalam seremonial Gerakan Jangan Lupa Makan di Jakarta, Jumat (17/1/2020).
"Salah satunya melihat supply and demand," singkatnya.
Meski tak menyebut pertumbuhan GrabFood secara spesifik, dia meyakinkan jika layanan pesan-antar makanan ini tumbuh pesat, terbukti dari transaksi yang naik signifikan. Dia punya alasan sendiri, kenapa layanan pesan-antar ini sangat diminati.
"Masyarakatnya suka. Di Jakarta macet, jadi membantu," katanya lagi.
Sebagai informasi, untuk semakin meningkatkan kepuasan pelanggan, GrabFood meluncurkan 7 fitur baru. Ketujuh fitur tersebut antara lain GrabFood Ambil Sendiri, Multi Order, Pesan Ulang, Kesayanganku, Centang Hijau, Layanan GrabKitchen dan terakhir adalah Pusat bantuan.
Grab juga bakal memberikan apresiasi bagi pengantaran GrabFood. Apresiasi ini akan berlaku pada akhir Januari di Bandung, Bali, Medan, Makassar, Yogyakarta dan semarang.
"Grabfood kerja sama dengan mitra menyediakan menu yang dapat dibeli pelanggan untuk mitra pengantaran yang sedang menunggu makanan mereka," pungkasnya.
(dob/dob) Next Article Grab Gelontorkan Rp 3,9 T untuk GrabForGood
Most Popular