
Achmad Zaky Resign dari CEO Bukalapak & Isu Gabung Tim Jokowi
Roy Franedya, CNBC Indonesia
11 December 2019 06:42

Resignnya Achmad Zaky sebagai CEO Bukalapak menimbulkan bisik-bisik ia akan bergabung dengan pemerintahan Joko Widodo.
Kabar ini muncul karena sebelumnya pendiri dan CEO Gojek Nadiem Makarim memutuskan mundur untuk menjadi menteri pendidikan dan kebudayaan. Selain itu, Jokowi juga mengangkat staff khusus yang berasal dari kalangan startup.
Sebut saja Adamas Belva Devara CEO Ruang Guru, Andi Taufan Garuda CEO Fintech Amartha hingga Putri Indahsari Tanjung CEO Creativepreneur Event Creator.
Namun Achmad Zaky menampik isu akan bergabung dengan pemerintahan Jokowi. Ia memutuskan mundur sebagai CEO karena ingin mengerjakan sesuatu yang berdampak luas.
"Nggak kok. Nggak ada itu. Bukan itu," kata Zaky kepada CNBC Indonesia, Senin Malam (9/12/2019). "Saya ingin ciptakan impact [pengaruh] lain. Bukalapak sudah berpengaruh besar. Saya juga akan fokus di non-profit."
Setelah mundur sebagai CEO, Achmad Zaky akan menjalankan peran sebagai penasihat dan pendiri Bukalapak, Tech Startup Mentor, dan Ketua pada Yayasan Achmad Zaky yang akan segera didirikan. (roy/sef)
Kabar ini muncul karena sebelumnya pendiri dan CEO Gojek Nadiem Makarim memutuskan mundur untuk menjadi menteri pendidikan dan kebudayaan. Selain itu, Jokowi juga mengangkat staff khusus yang berasal dari kalangan startup.
Sebut saja Adamas Belva Devara CEO Ruang Guru, Andi Taufan Garuda CEO Fintech Amartha hingga Putri Indahsari Tanjung CEO Creativepreneur Event Creator.
"Nggak kok. Nggak ada itu. Bukan itu," kata Zaky kepada CNBC Indonesia, Senin Malam (9/12/2019). "Saya ingin ciptakan impact [pengaruh] lain. Bukalapak sudah berpengaruh besar. Saya juga akan fokus di non-profit."
Setelah mundur sebagai CEO, Achmad Zaky akan menjalankan peran sebagai penasihat dan pendiri Bukalapak, Tech Startup Mentor, dan Ketua pada Yayasan Achmad Zaky yang akan segera didirikan. (roy/sef)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular