Kaesang Ajak Gamers Bangun Ekosistem E-Sports Lewat Ternakopi
Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
30 November 2019 13:03
Jakarta, CNBC Indonesia - Anak bungsu dari Presiden RI Joko Widodo, Kaesang Pangarep mengajak para gamer di Indonesia untuk bangun ekosistem e-sports yang lebih baik lewat Ternakopi Campus Tournament.
"E-Sports telah berkembang. Dari awalnya permainan menjadi cabang olahraga, bahkan profesi. Terlihat dari dipertandingkannya cabang ini di Asian Games," ujar Kaesang.
"Mereka yang menekuninya, bukan sekedar mengandalkan bakat tapi mesti didukung kebugaran fisik dan mental dari latihan yang memadai," lanjut pendiri bisnis Ternakopi ini.
Kaesang berharap, kompetisi dan gathering semacam Ternakopi Campus Tournament dapat memacu terbangunnya ekosistem E-Sport yang lengkap, termasuk menjaring dukungan sektor swasta.
Dalam e-sports, Kaesang sendiri adalah pemain Ke-10 Genflix Aerowolf, tim E-Sport besutan Genflix.
Turnamen bagi mahasiswa yang sudah dimulai sejak Sabtu (23/11/2019) di The Breeze, BSD ini menjaring lebih dari 2000 pemain yang memperebutkan hadiah dengan nilai total sebesar 300 juta rupiah dan sebuah mobil Avanza.
Mobile Legends menjadi permainan yang dimainkan dalam final pada acara tersebut. Selain beradu dalam permainan, para gamer juga memberikan ilmu dan taktik dalam bermain game tersebut.
Berbagai mitra sektor swasta seperti Astra, Sinar Mas, Lion Air Group, Bold Experience, MM Travel dan GoFood mendukung Ternakopi mengajak seluruh pemain game dan pengunjung umum untuk berdiskusi seputar industri E-Sports sekaligus berbagi tips dan trik menjaring prestasi di ranah E-Sports.
CEO Ternakopi Ansari Kadir mengatakan pihaknya menggelar acara 'Nongkrong E-Sports Kuy!' karena yakin banyak manfaat yang bisa diraih dari E-Sports.
"Hobi main terpenuhi, dapat hadiah, jaringan dan pertemanan yang luas, mudah-mudahan prestasi yang lebih tinggi juga tercapai. Bukan tak mungkin, saatnya ekosistem game ini telah terbangun, E-Sports ini akan menjadi industri yang membuka banyak profesi baru di Indonesia," ujar Ansari.
Menambahkan hal tersebut, Managing Partner Plug n Play Indonesia, Westley Harjono selaku akselerator di ranah online mengatakan, "Industri e-sports membutuhkan kehadiran pemerintah dalam menyediakan regulasi seputar infrastruktur, perpajakan, pembinaan, penelitian dan pengembangan hingga ke aspek perlindungan pemain."
Keseruan "Nongkrong E-Sports Kuy!" bertema The Rise of Game Industry bertambah dengan kehadiran para gamers seperti Jess No Limit, Clara Mongstar, Brandon Kent yang berbagi pengalamannya menjadi gamer profesional.
(dru) Next Article Wahai Para Pemain e-Sport, Simak Saran Kaesang Nih!
"E-Sports telah berkembang. Dari awalnya permainan menjadi cabang olahraga, bahkan profesi. Terlihat dari dipertandingkannya cabang ini di Asian Games," ujar Kaesang.
"Mereka yang menekuninya, bukan sekedar mengandalkan bakat tapi mesti didukung kebugaran fisik dan mental dari latihan yang memadai," lanjut pendiri bisnis Ternakopi ini.
 Foto: Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep menjadi bagian dari e-Sport. (CNBC Indonesia/Lynda Hasibuan) |
Dalam e-sports, Kaesang sendiri adalah pemain Ke-10 Genflix Aerowolf, tim E-Sport besutan Genflix.
Turnamen bagi mahasiswa yang sudah dimulai sejak Sabtu (23/11/2019) di The Breeze, BSD ini menjaring lebih dari 2000 pemain yang memperebutkan hadiah dengan nilai total sebesar 300 juta rupiah dan sebuah mobil Avanza.
Mobile Legends menjadi permainan yang dimainkan dalam final pada acara tersebut. Selain beradu dalam permainan, para gamer juga memberikan ilmu dan taktik dalam bermain game tersebut.
Berbagai mitra sektor swasta seperti Astra, Sinar Mas, Lion Air Group, Bold Experience, MM Travel dan GoFood mendukung Ternakopi mengajak seluruh pemain game dan pengunjung umum untuk berdiskusi seputar industri E-Sports sekaligus berbagi tips dan trik menjaring prestasi di ranah E-Sports.
"Hobi main terpenuhi, dapat hadiah, jaringan dan pertemanan yang luas, mudah-mudahan prestasi yang lebih tinggi juga tercapai. Bukan tak mungkin, saatnya ekosistem game ini telah terbangun, E-Sports ini akan menjadi industri yang membuka banyak profesi baru di Indonesia," ujar Ansari.
Menambahkan hal tersebut, Managing Partner Plug n Play Indonesia, Westley Harjono selaku akselerator di ranah online mengatakan, "Industri e-sports membutuhkan kehadiran pemerintah dalam menyediakan regulasi seputar infrastruktur, perpajakan, pembinaan, penelitian dan pengembangan hingga ke aspek perlindungan pemain."
Keseruan "Nongkrong E-Sports Kuy!" bertema The Rise of Game Industry bertambah dengan kehadiran para gamers seperti Jess No Limit, Clara Mongstar, Brandon Kent yang berbagi pengalamannya menjadi gamer profesional.
(dru) Next Article Wahai Para Pemain e-Sport, Simak Saran Kaesang Nih!
Most Popular