Kala Facebook Ingin Jadi Bank Sentral

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
20 June 2019 05:50
Libra Mengancam Perekonomian Suatu Negara?
Iustrasi Facebook (REUTERS/Dado Ruvic)
Tidak seperti cryptocurrency lainnya, Libra akan menjadi mata uang digital yang didukung oleh cadangan aset dunia nyata seperti deposito bank dan surat berharga pemerintah jangka pendek, termasuk juga mata uang internasional yakni dolar Amerika Serikat (AS), euro, poundsterling, yen, dan franc. Struktur tersebut dimaksudkan untuk menarik kepercayaan orang-orang dan menstabilkan nilainya agar tidak bergerak dengan volatilitas tinggi seperti mata uang digital lain.

Libra Association akan menjaga stabilitas nilai tukar Libra, yang fungsinya akan serupa dengan bank sentral.
Ketika Libra sudah diterima secara luas, maka likuiditas di suatu negara bisa terserap yang tentunya mengganggu stabilitas ekonomi.

Kontrol likuiditas diperlukan oleh bank sentral untuk menjaga ekonomi makro suatu negara, apakah itu pengendalian inflasi sampai menuju target pertumbuhan ekonomi. Ketika ingin mencapai target inflasi tertentu, bank sentral akan menggunakan berbagai instrumen yang dimilikinya untuk mengontol likuditas sesuai kebutuhan.

Namun Libra (dan mata uang digital lain) belum menjadi ranah campur tangan bank sentral. Jika Libra sudah dipakai dalam skala luas dan negara perlu mengendalikan laju inflasi (misalnya), maka bank sentral tidak bisa melakukan apa-apa.

Beberapa jam setelah diumumkan, Libra sudah mendapat tentangan dari Menteri Keuangan Perancis Bruno Le Maire. Dia mengatakan tidak mungkin Libra akan menjadi mata uang.

Markus Ferber, anggota Parlemen Uni Eropa, memperingatkan Facebook bisa menjadi bank sentral bayangan. “Facebook yang merambah ke bisnis cryptocurrency menjadi alasan yang bagus bagi para regulator untuk membuat kerangka undang-undang yang tepat untuk mengatur mata uang digital," kata Ferber.

Di satu sisi, Libra adalah revolusi perkembangan teknologi yang bisa menjamah dan memudahkan kehidupan sehari-hari. Namun di sisi lain, Libra bisa menimbulkan distorsi terhadap tugas dan mandat bank sentral untuk menjaga stabilitas perekonomian negara. 


TIM RISET CNBC INDONESIA 

(pap/pap)

Pages

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular