Gojek Sebut Order Turun Karena Tarif Baru, Apa Kata Kemenhub?

Bernhart Farras, CNBC Indonesia
07 May 2019 21:27
Aplikasi berbagi tumpangan, Gojek menyebutkan ada penurunan order sejak diberlakukan skema tarif baru ojol
Foto: Penentuan tarif Ojek Online (CNBC Indonesia/Tias Budianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Aplikasi berbagi tumpangan, Gojek menyebutkan ada penurunan order sejak diberlakukan skema tarif baru ojol (ojek online) Kepmenhub (Keputusan Menteri Perhubungan) nomor 348 tahun 2019.

Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi menjelaskan bahwa sampai saat ini penurunan order belum bisa dilihat secara jelas karena penelitian baru saja dimulai.

"Saya belum bisa mengatakan ada penurunan order karena memang hasil penelitian saya itu belum selesai dan baru kita mulai," ujarnya kepada CNBC Indonesia TV, Selasa (7/5/2019).

Lalu kapan pernyataan itu bisa dibuktikan? Budi menjawab; "Nanti setelah tanggal 17-18 mungkin akan bisa ketahuan apakah betul ada penurunan order seperti itu."

Secara komunikasi pribadi dengan mitra pengemudi, Budi menjelaskan saat ini masih sama seperti biasa.

Budi menduga ada juga faktor pendorong lain yang menjadi pemicu, yaitu bertepatan dengan awal puasa. Di mana penurunan order bisa saja terjadi karena daya beli masyarakat secara umum menurun yang juga berpengaruh pada order ojol.




(dru) Next Article Lebih Murah dari Grab & Gojek, Kenapa Maxim Terancam Suspend?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular