Pajak Dipangkas, Apple iPhone Turun Harga

Prima Wirayani, CNBC Indonesia
02 April 2019 06:42
Apple telah memangkas harga beberapa produk pentingnya di situs penjualan resminya di China hingga hampir 6%.
Foto: Apple iPhone XS and XS Max (REUTERS/Stephen Lamz)
Jakarta, CNBC Indonesia - Apple telah memangkas harga beberapa produk pentingnya di situs penjualan resminya di China hingga hampir 6%.

Penurunan harga itu terjadi di beberapa produk, termasuk iPhone, iPad, Mac, dan AirPods, menurut toko online Apple di China.


Pemangkasan harga itu adalah respons langsung perusahaan terhadap pemotongan pajak pertambahan nilai (PPN) di China bagi pabrikan-pabrikan seperti Apple, menurut Caixin yang dikutip CNBC International, Selasa (2/4/2019).

Penurunan harga itu terjadi setelah raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS) tersebut menyebut penjualan iPhone di China, Taiwan, dan Hong Kong yang lebih lemah dari perkiraan sebagai penyebab turunnya pendapatan di kuartal keempat 2018 sekitar US$5 miliar hingga US$9 miliar.

Pajak Dipangkas, Apple iPhone Turun HargaFoto: IPhone XS dan XS Max baru Apple ditampilkan setelah dijual di Apple Store di distrik belanja Omotesando Tokyo, Jepang, 21 September 2018. (REUTERS / Issei Kato)

"Jika Anda melihat laporan kami, shortfall kami lebih dari 100% berasal dari iPhone dan utamanya terjadi di China," kata CEO Apple Tim Cook kepada CNBC di Januari lalu ketika perusahaan menurunkan proyeksi pendapatan jelang pengumuman kinerjanya.

Pemotongan harga produk-produk Apple itu bisa dilihat di situs web resmi perusahaan. Misalnya, iPhone XR turun harga 4,6% menjadi 6.199 yuan (Rp 13,1 juta) dibandingkan akhir Maret lalu, iPhone XS dan iPhone XS Max juga turun sekitar 500 yuan (Rp 1 juta).


Menurut layanan konsumen Apple, para pengguna yang telah membeli produk Apple yang terdampak penurunan pajak di China dalam 14 hari terakhir dapat menerima pengembalian dana untuk selisih harga produk yang mereka beli.

Greater China, yang termasuk Hong Kong dan Taiwan, berkontribusi sekitar 15% terhadap pendapatan Apple di kuartal keempat 2018. Namun, pendapatan Apple dari China sebesar US$13,17 miliar (Rp 187,6 triliun) turun sekitar US$5 miliar dibandingkan capaian periode yang sama tahun lalu.

Saksikan video pembatalan peluncuran AirPower Apple berikut ini.

[Gambas:Video CNBC]


(prm) Next Article Siap-siap! Harga iPhone Baru Diprediksi Bakal Lebih Mahal

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular