
Jadi Decacorn, Grab Lanjutkan Penggalangan Dana dari Investor
Yanurisa Ananta, CNBC Indonesia
06 March 2019 14:25

Jakarta, CNBC Indonesia - President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata menyatakan, putaran pendanaan Seri H masih tetap dibuka. Sebabnya, minat investor untuk berinvestasi di Grab masih cukup tinggi. Sehingga, pendanaan Grab Seri H belum ditutup.
"Saat ini Seri H kita masih buka. Tidak lain, tidak bukan karena minat dan ketertarikan masih sangat banyak dari investor. Jadi, terlalu dini kalau kita closing," kata Ridzki di Gedung Lippo Kuningan, Jakarta, Rabu (6/3/2019).
Grab mengumumkan mendapatkan investasi senilai US$ 1,46 miliar Rp 20 triliun lebih (Asumsi kurs US$ 1= Rp14.000) dari SoftBank Vision Fund (SVF). Dengan putaran pendanaan Seri H kali ini, Grab tercatat telah menerima total pendanaan senilai lebih dari US$ 4,5 miliar.
"Kita umumkan [investasi SVF] karena memang jumlahnya sudah sangat signifikan. Tapi kita tidak menutup karena minat investasi kepada Grab masih sangat tinggi baik dari investor global atau regional," imbuh Ridzki.
Melalui keterangan tertulisnya, Grab mengatakan akan menggunakan dana investasi ini untuk memperluas layanan keuangan, pengiriman makanan, pengiriman barang, konten dan pembayaran digital. Termasuk menyediakan layanan baru berupa, layanan kesehatan digital, penyediaan jasa asuransi dan layanan reservasi hotel melalui kerja sama dengan Booking Holdings.
Sebagian besar dana investasi juga akan dimanfaatkan di Indonesia. Indonesia dinilai sebagai pangsa pasar yang menjanjikan. Dalam bisnis transportasi on-demand, Grab menyebut telah menguasai 60% pangsa pasar roda dua dan 70% pangsa pasar roda empat. Pada 2018, pendapatan Grab sudah dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya.
Asal tahu saja, Grab sudah menyandang status decacorn. Startup decacorn adalah julukan bagi perusahaan rintisan yang memiliki valuasi di atas US$10 miliar. Techcrunch melaporkan valuasi Grab mencapai US$14 miliar.
Saksikan video suntikan dana dari Softbank untuk Grab di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
(roy/roy) Next Article Setelah Decacorn, Grab Incar Lagi Pendanaan Rp 28 T
"Saat ini Seri H kita masih buka. Tidak lain, tidak bukan karena minat dan ketertarikan masih sangat banyak dari investor. Jadi, terlalu dini kalau kita closing," kata Ridzki di Gedung Lippo Kuningan, Jakarta, Rabu (6/3/2019).
Grab mengumumkan mendapatkan investasi senilai US$ 1,46 miliar Rp 20 triliun lebih (Asumsi kurs US$ 1= Rp14.000) dari SoftBank Vision Fund (SVF). Dengan putaran pendanaan Seri H kali ini, Grab tercatat telah menerima total pendanaan senilai lebih dari US$ 4,5 miliar.
Melalui keterangan tertulisnya, Grab mengatakan akan menggunakan dana investasi ini untuk memperluas layanan keuangan, pengiriman makanan, pengiriman barang, konten dan pembayaran digital. Termasuk menyediakan layanan baru berupa, layanan kesehatan digital, penyediaan jasa asuransi dan layanan reservasi hotel melalui kerja sama dengan Booking Holdings.
Sebagian besar dana investasi juga akan dimanfaatkan di Indonesia. Indonesia dinilai sebagai pangsa pasar yang menjanjikan. Dalam bisnis transportasi on-demand, Grab menyebut telah menguasai 60% pangsa pasar roda dua dan 70% pangsa pasar roda empat. Pada 2018, pendapatan Grab sudah dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya.
Asal tahu saja, Grab sudah menyandang status decacorn. Startup decacorn adalah julukan bagi perusahaan rintisan yang memiliki valuasi di atas US$10 miliar. Techcrunch melaporkan valuasi Grab mencapai US$14 miliar.
Saksikan video suntikan dana dari Softbank untuk Grab di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
(roy/roy) Next Article Setelah Decacorn, Grab Incar Lagi Pendanaan Rp 28 T
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular