Internasional
Produksi iPhone Turun, Foxconn PHK 50.000 Karyawan?
Roy Franedya, CNBC Indonesia
18 January 2019 18:53
Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan perakit iPhone terbesar, Foxconn Technologies Group dikabarkan tidak memperpanjang 50.000 pekerja kontrak di China sejak Oktober 2018, Nikkei melaporkan dan dikutip dari Reuters, Jumat (18/1/2019).
Pemutusan kerja sama ini merupakan hal yang tidak biasa dilakukan dalam beberapa tahun terakhir, kaata laporan tersebut mengutip sumber yang akrab dengan industri dan kondisi perusahaan.
"Sangat berbeda tahun ini, pekerja jalur perakitan diberhentikan sebelum akhir tahun," kata sumber itu kepada Nikkei.
Foxconn, yang secara resmi dikenal sebagai Hon Hai Precision Industry Co Ltd, tidak segera dapat dihubungi untuk diminta komentar.
Awal bulan ini, Nikkei melaporkan Apple mengurangi rencana produksi iPhone baru sekitar 10 persen untuk tiga bulan ke depan. Pengurangan ini merupakan yang kedua kalinya dalam dua bulan belakangan. Revisi ini juga berlaku untuk seluruh model baru iPhone seperti XS Max, XS, dan XR.
Dalam proposal terbaru, total volume produksi untuk iPhone baru dan lama dikurangi dari rentang 47 juta hingga 48 juta unit menjadi 40 hingga 43 juta unit. Nikkei melaporkan hal ini dengan mengutip sumber yang mengetahui rencana itu.
[Gambas:Video CNBC]
(roy/gus) Next Article Kekurangan Chip Landa Dunia, Pasokan iPhone Menyusut?
Pemutusan kerja sama ini merupakan hal yang tidak biasa dilakukan dalam beberapa tahun terakhir, kaata laporan tersebut mengutip sumber yang akrab dengan industri dan kondisi perusahaan.
Awal bulan ini, Nikkei melaporkan Apple mengurangi rencana produksi iPhone baru sekitar 10 persen untuk tiga bulan ke depan. Pengurangan ini merupakan yang kedua kalinya dalam dua bulan belakangan. Revisi ini juga berlaku untuk seluruh model baru iPhone seperti XS Max, XS, dan XR.
Dalam proposal terbaru, total volume produksi untuk iPhone baru dan lama dikurangi dari rentang 47 juta hingga 48 juta unit menjadi 40 hingga 43 juta unit. Nikkei melaporkan hal ini dengan mengutip sumber yang mengetahui rencana itu.
[Gambas:Video CNBC]
(roy/gus) Next Article Kekurangan Chip Landa Dunia, Pasokan iPhone Menyusut?
Most Popular