
Perkembangan Teknologi
Elon Musk Setop Penjualan Mobil Tesla Series S & X
Roy Franedya, CNBC Indonesia
10 January 2019 11:38

Jakarta, CNBC Indonesia - Tesla akan menghentikan penjualan mobil listrik sedan Model S dan SUV Model X pada Senin depan. Keputusan ini diumumkan oleh CEO Tesla Elon Mask melalui akun Twitter resminya pada Rabu malam (9/1/2019), seperti dikutip dari CNBC International.
Model S dan X merupakan dengan produksi terbesar kedua dan ketiga Tesla. Penjualan produk-produk ini lebih tinggi ketimbang Model 3. Model S dan X versi 75 kWh yang sedang pensiun dilengkapi dengan baterai yang menghasilkan kisaran 259 mil untuk Model S, dan 237 mil untuk Model X.
[Gambas:Twitter]
Versi S-X yang lebih tinggi, dilengkapi dengan baterai 100 kWh, masih akan dibuat dan dijual oleh Tesla, tetapi dengan harga yang lebih tinggi. Harga awal untuk Model S baru adalah US$ 94.000 dan harga awal untuk Model X akan menjadi US$ 97.000 mulai minggu depan, menurut tweet pengumuman Musk.
Tesla tidak menanggapi pertanyaan CNBC International tentang mengapa penawaran S dan X dihentikan kembali. Belum diketahui juga apakah ada tim yang meninjau cuitanĀ Musk sebelum dia membagikannya.
Penghentian penjualan kendaraan Model S dan X yang lebih rendah dapat mendorong calon pelanggan untuk membeli sedan Model 3 kelas atas Tesla sebagai gantinya.
Mengurangi jumlah variasi kendaraan Model S dan X yang harus dilakukan Tesla dapat membantu perusahaan mengendalikan biaya, atau merealokasi bahan dan tenaga kerja ke inisiatif lain, seperti produksi Model 3 di pabrik mobil di Fremont, California atau produksi suku cadang di Lathrop terdekat.
[Gambas:Video CNBC]
(roy/miq) Next Article Tesla Bakal Luncurkan Model Y, Seperti Apa Ya Wujudnya?
Model S dan X merupakan dengan produksi terbesar kedua dan ketiga Tesla. Penjualan produk-produk ini lebih tinggi ketimbang Model 3. Model S dan X versi 75 kWh yang sedang pensiun dilengkapi dengan baterai yang menghasilkan kisaran 259 mil untuk Model S, dan 237 mil untuk Model X.
[Gambas:Twitter]
Versi S-X yang lebih tinggi, dilengkapi dengan baterai 100 kWh, masih akan dibuat dan dijual oleh Tesla, tetapi dengan harga yang lebih tinggi. Harga awal untuk Model S baru adalah US$ 94.000 dan harga awal untuk Model X akan menjadi US$ 97.000 mulai minggu depan, menurut tweet pengumuman Musk.
Mengurangi jumlah variasi kendaraan Model S dan X yang harus dilakukan Tesla dapat membantu perusahaan mengendalikan biaya, atau merealokasi bahan dan tenaga kerja ke inisiatif lain, seperti produksi Model 3 di pabrik mobil di Fremont, California atau produksi suku cadang di Lathrop terdekat.
[Gambas:Video CNBC]
(roy/miq) Next Article Tesla Bakal Luncurkan Model Y, Seperti Apa Ya Wujudnya?
Most Popular