
Bos BCA Akui 'Pedekate' dengan Alipay, Fasilitasi Turis China
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
20 December 2018 16:18

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mengakui tengah melakukan penjajakan dengan Alipay, sistem pembayaran milik Alibaba, China.
Hal tersebut dikatakan oleh Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaadmadja, kepada CNBC Indonesia, Kamis (20/12/2018).
"BI kemarin tanya mengenai penerimaan acceptance Alipay untuk turis China. Kita sedang menjajaki dengan mereka," kata Jahja.
BCA akan menjadi bank yang memproses transaksi antara turis China dengan Alipay-nya. "BCA sebagai acquiring," ungkap Jahja.
Raksasa digital asal China, yaitu Alipay milik Alibaba dan WeChat Pay milik WeChat sudah melakukan pendekatan dengan sejumlah bank-bank besar di dalam negeri.
Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), Sugeng, mengatakan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) telah melakukan penjajakan dengan Alipay.
"BRI (Bank Rakyat Indonesia) telah MoU awal dengan Alipay. Yang lebih maju CIMB telah meneken dengan WeChat. BRI juga melakukan project dengan WeChat dan sudah settle masalah teknis. Kita harus cek dulu bisnis proses bank buku IV tadi untuk mendaftarkan persetujuan di BI," ujar Sugeng di kantor BI, Jakarta, Kamis (20/12/2018).
Belum dijelaskan seperti apa bentuk kerja sama antara Alipay dan WeChat dengan bank-bank tadi. BI juga belum memberikan izin atau persetujuan atas kerja sama yang dilakukan, karena masih harus melihat proses bisnis dari kerja sama tersebut.
Alipay dan WeChat memang tengah gencar berniat masuk ke Indonesia, untuk memfasilitasi pembayaran bagi turis asal China yang masuk ke Indonesia.
(dru/wed) Next Article Apa Kabar Rencana Kerja Sama BCA dengan WeChat & Alipay?
Hal tersebut dikatakan oleh Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaadmadja, kepada CNBC Indonesia, Kamis (20/12/2018).
"BI kemarin tanya mengenai penerimaan acceptance Alipay untuk turis China. Kita sedang menjajaki dengan mereka," kata Jahja.
![]() |
BCA akan menjadi bank yang memproses transaksi antara turis China dengan Alipay-nya. "BCA sebagai acquiring," ungkap Jahja.
Raksasa digital asal China, yaitu Alipay milik Alibaba dan WeChat Pay milik WeChat sudah melakukan pendekatan dengan sejumlah bank-bank besar di dalam negeri.
Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), Sugeng, mengatakan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) telah melakukan penjajakan dengan Alipay.
"BRI (Bank Rakyat Indonesia) telah MoU awal dengan Alipay. Yang lebih maju CIMB telah meneken dengan WeChat. BRI juga melakukan project dengan WeChat dan sudah settle masalah teknis. Kita harus cek dulu bisnis proses bank buku IV tadi untuk mendaftarkan persetujuan di BI," ujar Sugeng di kantor BI, Jakarta, Kamis (20/12/2018).
Belum dijelaskan seperti apa bentuk kerja sama antara Alipay dan WeChat dengan bank-bank tadi. BI juga belum memberikan izin atau persetujuan atas kerja sama yang dilakukan, karena masih harus melihat proses bisnis dari kerja sama tersebut.
Alipay dan WeChat memang tengah gencar berniat masuk ke Indonesia, untuk memfasilitasi pembayaran bagi turis asal China yang masuk ke Indonesia.
(dru/wed) Next Article Apa Kabar Rencana Kerja Sama BCA dengan WeChat & Alipay?
Most Popular