
Perkembangan Teknologi
Wah, Hacker Menyerang Perusahaan Raksasa Komputer Ini
Roy Franedya, CNBC Indonesia
30 November 2018 13:13

Jakarta, CNBC Indonesia - Produsen komputer asal Amerika Serikat (AS), Dell Inc mengatakan sedang melakukan penyelidikan terhadap upaya peretasan jaringan yang terjadi pada awal November 2018.
Dell mengatakan telah mendeteksi adanya gangguan untuk mencoba mencuri data pelanggan di Dell.com termasuk nama, alamat email hingga kata sandi. Aksi ini terjadi pada 9 November 2018.
"Meskipun mungkin beberapa informasi dihapus dari jaringan Dell, penyelidikan kami tidak menemukan bukti konklusif bahwa ada data yang diambil," ujar Dell dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Cnet.com, Jumat (30/11/2018).
Dell memastikan data kartu kredit dan informasi sensitif milik nasabah dan perusahaan masih aman karena tidak ditargetkan para hacker. Insiden ini pun tak menyebabkan gangguan pada layanan Dell.
Setelah mendeteksi peretasan, Dell mengatakan bahwa perusahaan akan melakukan penyetelan ulang kata sandi (password), bekerja sama dengan penegak hukum dan mengundang perusahaan forensik digital untuk melakukan penyelidikan independen/
Dell menolak mengungkapkan berapa jumlah potensial akun yang berusaha diretas.
"Karena ini adalah pengungkapan sukarela, dan tidak ada bukti konklusif bahwa informasi akun pelanggan diekstraksi, akan tidak bijaksana untuk mempublikasikan jumlah potensial ketika mungkin tidak ada," kata juru bicara Dell dalam sebuah pernyataan email.
[Gambas:Video CNBC]
(roy/dru) Next Article Hacker Bisa Tahu Password Kamu dari Suara Ketikan Keyboard!
Dell mengatakan telah mendeteksi adanya gangguan untuk mencoba mencuri data pelanggan di Dell.com termasuk nama, alamat email hingga kata sandi. Aksi ini terjadi pada 9 November 2018.
Setelah mendeteksi peretasan, Dell mengatakan bahwa perusahaan akan melakukan penyetelan ulang kata sandi (password), bekerja sama dengan penegak hukum dan mengundang perusahaan forensik digital untuk melakukan penyelidikan independen/
Dell menolak mengungkapkan berapa jumlah potensial akun yang berusaha diretas.
"Karena ini adalah pengungkapan sukarela, dan tidak ada bukti konklusif bahwa informasi akun pelanggan diekstraksi, akan tidak bijaksana untuk mempublikasikan jumlah potensial ketika mungkin tidak ada," kata juru bicara Dell dalam sebuah pernyataan email.
[Gambas:Video CNBC]
(roy/dru) Next Article Hacker Bisa Tahu Password Kamu dari Suara Ketikan Keyboard!
Most Popular