Pendapatan Tak Sesuai Proyeksi, Saham Tencent Anjlok

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham Tencent Holdings anjlok 4,6% pada hari Kamis (22/3/2018), setelah raksasa internet yang melantai di Hong Kong itu mengumumkan laporan keuangan sehari sebelumnya.

Laporan tersebut menunjukkan pendapatan perusahaan yang meleset dari perkiraan dan perusahaan diperingatkan bahwa rencana investasinya bisa merugikan margin.

Pilihan Redaksi Akun WeChat Capai 1 Miliar, Anda Salah Satunya? Alibaba Kembali Suntik Lazada Grup Rp 27 Triliun Laba Bersih Tencent Naik 98%, Tembus Rp 45 T

Harga saham Tencent merosot 441,4 dolar Hong Kong (US$56,26 atau senilai Rp 773.209/saham) pada awal perdagangan. Pada hari Rabu (21/3/2018) Tencent melaporkan lompatan laba bersih per kuartal sebesar 98% yang melampaui perkiraan, meski pendapatan melambat daripada ekspektasi sebesar 51%.

Presiden Perusahaan Martin Lau memperingatkan pada paparan hari Rabu bahwa rencana perusahaan untuk berinvestasi "secara agresif" di berbagai area termasuk video dan pembayaran bisa merugikan margin, seperti dikuti dari CNBC Internasional.

Dengan kapitalisasi pasar sekitar $535 miliar, Tencent adalah perusahaan terbuka dengan nilai terbesar di Asia dan nomor lima di dunia setelah Apple, Alphabet, Amazon.com dan Microsoft.
(roy/roy) Next Article Terus Bermunculan Startup Online Food & Grocery