FOTO

Semangat Santri Tunarungu Belajar Ngaji Gratis, Bikin Bangga

CNBC Indonesia/Muhammad Sabki, CNBC Indonesia
Jumat, 22/03/2024 20:05 WIB

Penyandang disabilitas tunarungu belajar mengaji saat mengikuti pesantren kilat di Pondok Pesantren Tahfidz Difabel KH Ahmad Lutfi Fathullah Baznas.

1/7 Penyandang disabilitas tunarungu belajar mengaji saat mengikuti pesantren kilat di Pondok Pesantren Tahfidz Difabel KH Ahmad Lutfi Fathullah Baznas BAZIS DKI Prov Jakarta, Jumat (22/03/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Penyandang disabilitas tunarungu belajar mengaji saat mengikuti pesantren kilat di Pondok Pesantren Tahfidz Difabel KH Ahmad Lutfi Fathullah Baznas BAZIS DKI Prov Jakarta, Jumat (22/03/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

2/7 Penyandang disabilitas tunarungu belajar mengaji saat mengikuti pesantren kilat di Pondok Pesantren Tahfidz Difabel KH Ahmad Lutfi Fathullah Baznas BAZIS DKI Prov Jakarta, Jumat (22/03/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Kegiatan belajar mengaji tersebut dilaksanakan selama bulan ramadhan kepada anak-anak penyandang disabilitas tunarungu di seputar pesantren dengan metode bahasa isyarat. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

3/7 Penyandang disabilitas tunarungu belajar mengaji saat mengikuti pesantren kilat di Pondok Pesantren Tahfidz Difabel KH Ahmad Lutfi Fathullah Baznas BAZIS DKI Prov Jakarta, Jumat (22/03/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Metode pengajaran pesantren kilat untuk tunarungu biasanya menggunakan kombinasi visual, praktik langsung, dan bahasa isyarat untuk memfasilitasi pemahaman. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

4/7 Penyandang disabilitas tunarungu belajar mengaji saat mengikuti pesantren kilat di Pondok Pesantren Tahfidz Difabel KH Ahmad Lutfi Fathullah Baznas BAZIS DKI Prov Jakarta, Jumat (22/03/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Ini bisa melibatkan penggunaan gambar, video, dan benda nyata untuk membantu siswa memahami konsep-konsep agama dan pelajaran lainnya. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

5/7 Penyandang disabilitas tunarungu belajar mengaji saat mengikuti pesantren kilat di Pondok Pesantren Tahfidz Difabel KH Ahmad Lutfi Fathullah Baznas BAZIS DKI Prov Jakarta, Jumat (22/03/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Bahasa isyarat juga dipelajari agar siswa bisa berkomunikasi dengan lebih baik. Kesabaran dan pendekatan individual juga sangat penting dalam metode pengajaran ini. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

6/7 Penyandang disabilitas tunarungu belajar mengaji saat mengikuti pesantren kilat di Pondok Pesantren Tahfidz Difabel KH Ahmad Lutfi Fathullah Baznas BAZIS DKI Prov Jakarta, Jumat (22/03/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Harapan adanya kegiatan pesantren kilat untuk tunarungu ini untuk memberikan kesempatan kepada mereka untuk memperoleh pendidikan agama dan keterampilan lainnya dengan metode yang sesuai dengan kebutuhan mereka. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

7/7 Penyandang disabilitas tunarungu belajar mengaji saat mengikuti pesantren kilat di Pondok Pesantren Tahfidz Difabel KH Ahmad Lutfi Fathullah Baznas BAZIS DKI Prov Jakarta, Jumat (22/03/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan mereka rasa inklusi dan kesempatan untuk berkembang secara penuh dalam lingkungan yang mendukung dan memahami kebutuhan mereka. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)