Daftar 10 Negara Penghasil Sapi Terbanyak di Dunia

Chika Chiquitita, CNBC Indonesia
27 May 2025 14:40
21 August 2022, Saxony-Anhalt, Schierke: Cattle of the breed Harzer Rotvieh stand on the national park areas on the Brocken. The Harzer Rote Höhenvieh is already standing on the Brocken summit for the fourth time. The aim of the project is to increase the population of rare plant species. The cows will stay on the Brocken for a few weeks. Photo: Matthias Bein/dpa (Photo by Matthias Bein/picture alliance via Getty Images)
Foto: Ilustrasi (Photo by Matthias Bein/picture alliance via Getty Images)

Jakarta, CNBC Indonesia - Peternakan sapi merupakan salah satu sektor vital dalam mendukung ketahanan pangan di berbagai negara. Selain dimanfaatkan untuk produksi daging, susu, dan produk turunan lainnya, keberadaan sapi juga menjadi komoditas penting yang mendukung perekonomian nasional, termasuk melalui kegiatan ekspor.

Beberapa negara dengan luas lahan dan sistem peternakan yang maju berhasil mengembangkan populasi sapi dalam jumlah besar. Keberhasilan ini tidak hanya menunjang kebutuhan domestik, tetapi juga menjadikan mereka sebagai eksportir daging sapi utama dunia. Dilansir dari livestock FAO berikut adalah sepuluh negara penghasil sapi terbanyak di dunia berdasarkan populasi ternaknya.


India menempati posisi pertama sebagai negara dengan populasi sapi terbanyak di dunia. Lebih dari 300 juta ekor sapi tercatat berada di negara ini, dan sekitar 30 persen dari populasi global sapi berada di wilayah India. Hal ini tidak lepas dari kepercayaan masyarakat India yang menganggap sapi sebagai hewan suci sehingga keberadaannya sangat dilindungi.

Brasil menyusul di posisi kedua, dengan populasi lebih dari 250 juta ekor sapi. Negara ini memanfaatkan hutan tropis yang dialihfungsikan menjadi padang penggembalaan untuk mendukung industri peternakannya. China, Amerika Serikat, dan negara-negara Eropa juga masuk dalam jajaran penghasil sapi terbanyak. Kebutuhan penduduk yang tinggi serta teknologi peternakan modern menjadi pendorong utama dalam pengembangan sektor ini.

Di Amerika Serikat, berbagai jenis sapi dikembangkan melalui persilangan genetik dan teknologi pemeliharaan canggih. Negara ini juga menjadi salah satu produsen daging sapi terbesar di dunia. Sementara itu, Argentina dan Australia menutup daftar tujuh besar. Meskipun populasi sapi di Australia sempat mengalami penurunan akibat bencana alam, negara ini tetap memiliki sistem peternakan yang kuat dan efisien.

Keberhasilan negara-negara tersebut dalam mengelola populasi sapi tidak hanya mendukung swasembada pangan, tetapi juga memperkuat posisi mereka dalam perdagangan global komoditas peternakan.

(dag/dag)
Tags

Related Articles

Most Popular
Recommendation