Newsletter

Kisruh PPN Berakhir, RI Siap Happy Weekend?

Tim Riset, CNBC Indonesia
06 December 2024 06:00
Bitcoin. (REUTERS/Benoit Tessier/Illustration/File Photo)
Foto: Bitcoin. (REUTERS/Benoit Tessier/Illustration/File Photo)

Akhir pekan, pergerakan IHSG maupun rupiah diprediksi bergerak lebih volatile. Lantaran masih terdapat data ekonomi Indonesia dan Amerika Serikat (AS) yang akan rilis pada hari ini hingga sentimen rencana kenaikan PPN 12% yang batal di tunda dan kenaikan Bitcoin.

PPN 12% DisetujuiĀ 

Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) tak ditunda lagi. Pemerintah akhirnya menyetujui kenaikan PPN menjadi 12% pada tahun depan, akan tetapi dikhususkan untuk barang mewah.

Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan aturan PPN itu akan dibahas dan finalisasi dalam pertemuan pekan depan. Namun ia menyampaikan tidak semua barang akan dikenakan PPN 12%, meski belum mau terang-terangan bahwa hanya barang mewah yang dikenakan PPN 12% seperti yang disampaikan Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun.

Sementara itu untuk barang lainnya masih akan dikenakan pajak 11%. Barang-barang pokok dan berkaitan dengan pelayanan yang langsung menyentuh kepada masyarakat masih tetap akan diperlakukan pajak yang sekarang yaitu 11%.

Barang mewah yang akan dikenakan PPN 12% yakni seperti mobil, apartemen dan rumah mewah.

"Mobil mewah, apartemen mewah, rumah mewah, yang semuanya serba mewah," ungkap Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/12/2024).

Bitcoin Tembus di atas US$100.000

Pasar kripto dihebohkan setelah Bitcoin kembali mencatatkan all time high (ATH) dan menembus level psikologis US$100.000.

Dilansir dari coinmarketcap.com, Bitcoin melesat ke angka US$103.649 pada Kamis (5/12/2024) pukul 22.11 WIB.

Kenaikan Bitcoin ini tidak sendiri, melainkan diikuti dengan menguatnya kripto lainnya, seperti Ethereum, Dogecoin, hingga Cardano.

Salah satu alasan terbangnya harga Bitcoin yakni besarnya inflow pada dana yang diperdagangkan di bursa AS (ETF Bitcoin Spot) beberapa hari terakhir.

Mengacu pada Farside Investors, pada 3 Desember 2024 tercatat inflow sebesar US$676 juta. Lebih lanjut, inflow juga tercatat sebanyak empat hari beruntun yakni sejak 27 November 2024.

Selain itu, Paul Atkins yang ditunjuk sebagai calon Ketua SEC oleh Presiden Terpilih Donald Trump juga memberikan sentimen positif bagi pasar kripto termasuk Bitcoin.

Trump memuji Atkins sebagai pemimpin yang terbukti dalam pasar modal dan regulasi, sambil menekankan komitmennya terhadap inovasi dan aset digital.

Selain itu, perlu diketahui, menariknya pasar Bitcoin saat ini dapat berdampak penurunan transaksi pasar saham RI.

Cadangan Devisa Indonesia

Pada hari ini Jumat (6/12/2024), Bank Indonesia (BI) akan merilis data Cadangan Devisa Indonesia periode November 2024.

Sebelumnya, BI melaporkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Oktober 2024 tercatat sebesar US$ 151,2 miliar. Realisasi tersebut meningkat US$ 1,3 miliar dari sebelumnya US$ 149,9 miliar.

Kenaikan posisi cadangan devisa tersebut antara lain bersumber dari penerimaan pajak dan jasa serta penarikan pinjaman luar negeri pemerintah.

Data tersebut menunjukkan, cadangan devisa setara dengan pembiayaan 6,6 bulan impor atau 6,4 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor. Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

Banjir Data Ekonomi AS

Dari negeri Paman Sam, Amerika Serikat (AS) akan merilis beberapa data tenaga kerja pada malam ini Jumat (6/12/2024).

Terdapat data ketenagakerjaan non-pertanian periode November 2024. Kemudian data tingkat pengangguran dengan periode yang sama.

Pada periode sebelumnya, ekonomi AS menambah 12 ribu pekerjaan pada Oktober 2024, jauh di bawah 223 ribu yang direvisi turun pada September dan perkiraan 113 ribu. Angka ini adalah pertumbuhan pekerjaan terendah sejak Desember 2020 ketika 243 ribu pekerjaan hilang, karena dampak pemogokan di Boeing.

Sementara itu, tingkat pengangguran di AS berada di angka 4,1% pada bulan Oktober 2024, tidak berubah dari level terendah dalam tiga bulan pada bulan sebelumnya, dan sejalan dengan ekspektasi pasar. Jumlah pengangguran secara umum tidak berubah di angka 7 juta. Di antara mereka yang tidak memiliki pekerjaan, mereka yang kehilangan pekerjaan tetap naik sedikit menjadi 1,8 juta, sementara PHK sementara hanya sedikit berubah di angka 846 ribu. Pada gilirannya, pengangguran jangka panjang hanya sedikit berubah dari bulan sebelumnya di angka 1,6 juta. Sementara itu, tingkat partisipasi angkatan kerja turun 0,1 poin persentase menjadi 62,6%.

(saw)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular