Triliunan Dana Asing Banjiri RI, Telkom Jadi Buruan Investor AS-Kanada

Emanuella B, CNBC Indonesia
02 August 2024 12:40
The logo of Indonesia's largest telecommunications services company PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) is seen at Plasa Telkom building in Jakarta, April 30, 2018. REUTERS/Beawiharta
Foto: REUTERS/Beawiharta

Jakarta, CNBC Indonesia - Selama periode Desember 2023 hingga Juli 2024, saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) mengalami peningkatan minat signifikan dari berbagai investor besar.

Bank Indonesia mencatat arus dana asing masuk kencang ke Indonesia dalam lima pekan terakhir.  Total net foreign buy lebih dari Rp36,24 triliun dalam lima pekan terakhir di mana pasar saham tercatat Rp 5,25 triliun. 
Salah satu yang mendapat berkah dari aliran modal asing adalah TLKM.  

Secara keseluruhan, Bank of New York Mellon Corp/The menjadi salah satu pembeli terbesar dengan total akumulasi mencapai 335.593.700 lembar, mempertahankan volume yang stabil sepanjang periode.

Sementara itu, T Rowe Price Group Inc menunjukkan lonjakan signifikan dalam akumulasi pada bulan Maret 2024, dengan total mencapai 520.917.982 lembar pada Juli, menandakan peningkatan kepercayaan mereka terhadap saham TLKM.

Massachusetts Financial Services Co juga menunjukkan aktivitas yang konsisten, mengakumulasi total 79.804.800 lembar saham, dengan puncaknya pada bulan Juli. Di sisi lain, Royal Bank of Canada dan Wells Fargo & Co masing-masing mencatatkan akumulasi sebesar 132.696.666 lembar dan 147.349.502 lembar pada akhir periode, dengan Royal Bank of Canada mengalami peningkatan tajam pada April dan Juli.


Secara keseluruhan, data ini mencerminkan adanya minat yang terus meningkat dari investor besar terhadap saham TLKM.


CNBC INDONESIA RESEARCH
[email protected]

 

(emb/emb)
Tags

Related Articles

Most Popular
Recommendation