Pasar Buka Lagi Besok, 5 Sektor Ini Berpotensi Cuan

Susi Setiawati, CNBC Indonesia
15 April 2024 22:00
PT Ancara Logistics Indonesia Tbk (ALII) yang merupakan emiten Grup Bakrie, PT Terang Dunia Internusa Tbk (UNTD), emiten sektor teknologi PT Topindo Solusi Komunika Tbk (TOSK) dan PT Mitra Pedagang Indonesia Tbk (MPIX).
Foto: (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Masyarakat Indonesia telah melewati momen-momen Hari Raya Idul Fitri atau lebaran pada 10 April 2024 kemarin dan menjalani libur panjang hingga hari ini Senin (15/4/2024). Masyarakat Indonesia pun akan mulai kembali menjalani aktivitas seperti biasanya pada esok hari Selasa (16/4/2024).

Begitu juga pasar saham dan keungan RI besok akan kembali aktif dan kembali diperdagangkan. Para pelaku pasar dan investor pun kini tengah bersiap mencari saham-saham yang dapat memberikan potensi cuan setelah lebaran.

Hari lebaran identik dengan makan besar, mudik dan juga aktivitas belanja yang lebih tinggi dari bulan-bulan biasanya. Hal ini pun mendorong sejumlah sektor, seperti konsumer, ritel, dan juga transportasi termasuk logistik pengiriman barang.

Berikut beberapa saham yang berpotensi mengalami kenaikan setelah lebaran di masing-masing sektor.

Selain tiga sektor diatas, momen Ramadhan dan lebaran juga diisi oleh sentimen ketegangan geopolitik di wilayah Timur Tengah. Perang Palestina dan Israel yang belum kunjung usai, kini telah meluas ke beberapa wilayah Timur Tengah lainnya yakni Lebanon dan Iran.

Ketegangan di Timur Tengah makin meningkat antara Iran dan Israel, khususnya pasca Iran menghujani Israel dengan rudal Sabtu pekan lalu pada malam hari waktu setempat. Tak tanggung-tanggung, Teheran dilaporkan menembak 300 rudal dan drone berbagai jenis ke Negeri Zionis.

Meningkatnya ketegangan geopolitik di wilayah Timur Tengah telah mendorong kenaikan beberapa pasar komoditas seperti minyak dunia dan emas.

Hal ini pun berpotensi memberi dampak positif terhadap pasar saham RI terutama pada sektor komoditas minyak dan emas.

Berikut saham-saham minyak dan emas yang tercatat di Bursa Efek Indonesia.


CNBC Indonesia Research

[email protected]

(saw/saw)
Tags

Related Articles

Most Popular
Recommendation