Investasi Dana Pensiun Naik, Total Aset Mencapai Rp350 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan jumlah nilai investasi dana pensiun di Tanah Air mencapai angka Rp 339,13 triliun untuk periode Maret 2023. Angka ini naik 0,54% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.

Sebagaimana diketahui uang pensiun untuk hari tua harus dikumpulkan sejak masa produktif bekerja. Hal ini supaya di hari tua, kebutuhan dan hobi bisa tetap terpenuhi tanpa bantuan dari orang lain.

Naiknya jumlah investasi dana pensiun ini bisa menandakan bahwa banyak yang menyadari bahwa persiapan dana pensiun sangat penting untuk menjaga kestabilan finansial di masa tua. Simak begini pergerakan investasi dana pensiun setahun terakhir.

Total aset dana pensiun di Indonesia tercatat sebanyak Rp350,08 triliun pada Maret 2023. Angkanya juga naik 0,63% dibandingkan pada bulan sebelumnya yang sebanyak Rp347,89 triliun.

Berdasarkan data di atas, total investasi dana pensiun konvensional tercatat lebih besar dibandingkan syariah. Ini dipicu oleh pengelolaan dana pensiun syariah yang masih terbilang baru.

Untuk diketahui,dana pensiun syariah pertama yang disahkan oleh OJK adalah Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Syariah Muamalat pada tahun 2017.

Jika dilihat jumlah pesertanya berada dalam tren yang meningkat dalam setahun belakangan ini. Jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya jumlah peserta meningkat 1,01% dari total 1,32 juta peserta pada Maret 2022 lalu.

Sementara secara bulanan mengalami peningkatan 0,24% dibandingkan Februari 2023 lalu yakni sebesar 1,3 juta peserta. Berikut rinciannya.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

(aum/aum)