
RI Lewat, Suku Bunga Negara G-20 Ini Paling Galak

Jakarta, CNBC Indonesia - Era suku bunga tinggi masih di hadapi negara-negara di dunia. Berdasarkan data Trading Economics, negara G20 yang memiliki suku bunga tertinggi masih diduduki oleh Argentina. Inflasi tinggi menjadi masalah baru bagi perekonomian dunia termasuk Indonesia.
Tak heran suku bunga Argentina melonjak, sebab inflasi yang melonjak melewati ekspektasi mengharuskan bank sentral Argentina menaikkan suku bunganya.
Posisi di bawahnya ada Brazil, Meksiko, dan Turki besaran suku bunganya dapat dilihat pada grafik.
Berdasarkan data di atas, Indonesia menduduki urutan ke-8 negara G20 dengan suku bunga paling tinggi di posisi 5,75% per April 2023. Namun posisinya masih berada di bawah India dan berada di atas Arab Saudi.
Bank Indonesia (BI) diproyeksi akan tetap mempertahankan suku bunga acuan di level 5,75%.BI telah menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada pada Rabu dan Kamis (24-25 Mei 2023) kemarin dan akan mengumumkan hasilnya hari ini.
Konsensus pasar yang dihimpunCNBC Indonesiamemproyeksi bank sentral akan menahan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR). Dari 12 institusi yang terlibat dalam pembentukan konsensus, semuanya memperkirakan BI akan menahan suku bunga di level 5,75%.
Suku bunga Deposit Facility kini berada di posisi 5,00%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,50%. BI diproyeksi akan mempertahankan suku bunga di level 5,75% karena kondisi ekonomi domestik yang masih sangat baik.
Namun, BI diproyeksi masih sulit memangkas suku bunga pada tahun ini karena bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed) belum juga memberi sinyal kapan mulai akan melakukan pivot kebijakan.
CNBC INDONESIA RESEARCH
(aum/aum)