Newsletter

Awas, 'Sabda' Powell & Kabar Buruk China Bisa Guncang Pasar!

Aulia Mutiara Hatia Putri, CNBC Indonesia
07 March 2023 06:05
Markets Wall Street. (AP/Courtney Crow)
Foto: Markets Wall Street. (AP/Courtney Crow)

Tiga indeks utama Wall Street berakhir di zona hijau pada perdagangan awal pekan Senin (6/3/2023) waktu New York di tengah penantian investor terhadap berbagai data ekonomi penting yang akan memberikan sinyal terhadap langkah yang di ambil The Fed.

Dow Jones Industrial Average naik 40,47 poin, atau 0,12%, menjadi 33.431,44., sementara S&P 500 naik 0,07% menjadi berakhir pada 4.048,42, dan Nasdaq Composite merosot 0,11% menjadi ditutup pada 11.675,74.

Kenaikan pada indeks Dow Jones naik terjadi karena karena Wall Street berjuang untuk mempertahankan kenaikan minggu lalu dan investor bersiap untuk minggu yang sibuk dengan berita ekonomi.

Pada sesi tertinggi, Dow Jones sempat melonjak 181 poin, sedangkan Nasdaq melonjak hampir 1,2%. Namun pada penurunan perdagangan penguatan inipun terpangkas bahkan berbalik arah.

Imbal hasil obligasi mengalami kenaikan tipis, dengan imbal hasil surat utang negara 10 tahun terakhir diperdagangkan naik lebih dari satu basis poin setelah melonjak di atas level psikologis 4% di berbagai titik pekan lalu.

Naiknya imbal hasil ini meningkatkan biaya pinjaman bagi konsumen dan dapat menandakan penurunan kepercayaan investor.

Terlepas dari pergerakan ini, beberapa saham teknologi terdorong lebih tinggi, dengan Apple melonjak sekitar 2% . Setidaknya inilah yang mendorong penguatan dari S&P sebab iPhone menyumbang sekitar 7% dari S&P.

Investor sedang menunggu sesi dengar pendapat di kongres AS dengan Ketua Federal Reserve Jerome Powell yang dijadwalkan untuk Selasa dan Rabu (7-8/3/2023).

Pernyataan tersebut akan memandu investor dan anggota parlemen tentang bagaimana bank sentral berpikir tentang inflasi dan kampanye kenaikan suku bunga, dan dapat menentukan ke mana arah pasar dari sini.

"Sangat bijaksana bagi pasar untuk tidak terlalu terburu-buru mengingat ini adalah minggu yang penting yang dapat mengubah arah," kata Quincy Krosby dari LPL Financial, menghubungkan pergerakan hari Senin dengan ketidakpastian menuju minggu yang sibuk di kutip CNBC International.

(aum/aum)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular