Newsdata
Sama Dengan Jokowi, Ini yang Paling Ditakuti Para CEO Dunia!
Foto: CEO Apple Tim Cook dan Chief Design Officer Jonathan Ive (R) meninjau Mac Pro baru saat Konferensi Pengembang Dunia tahunan Apple di San Jose, California, AS (2/6/2019). (REUTERS / Mason Trinca)
Jakarta, CNBC Indonesia - PricewaterhouseCoopers (PwC) telah merilis laporan CEO Global Surveyyang memuat hasil survey terkait kekhawatiran para Chief Executive Officer (CEO) terkait ancaman tekanan ekonomi di masa yang akan datang.
Terlebih telah banyak lembaga di dunia telah memangkas pertumbuhan ekonomi global termasuk Bank Dunia.
Perekonomian global diramal bakal jatuh ke jurang resesi. Ini sejalan dengan perkiraan terbaru dari Bank Dunia yang memprediksi ekonomi dunia tumbuh hanya 1,7% pada 2023.
Laporan terbaru Bank Dunia dalam Global Economic Prospects yang rilis Januari 2021 menyinggung beberapa faktor. Misalnya konflik Rusia-Ukraina yang masih berlangsung hingga dampak pandemi Covid-19.
Berdasarkan laporan tersebut, terungkap bahwa ancaman yang paling dikhawatirkan para CEO adalah inflasi. Bukan tanpa alasan, dalam survey PwC 40% CEO merasa perusahaannya sangat rentan terhadap inflasi.
Ketakutan akan inflasi tersebut sama dengan kekhawatiran Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang kerap kali menyebutnya sebagai masalah serius.
Posisi kedua yang paling dikhawatirkan para CEO adalah volatilitas ekonomi dengan persentase sebesar 31%, konflik geopolitik menyusul di posisi ketiga dengan persentase sebesar 25%.
"Inflasi, volatilitas ekonomi, dan geopolitik adalah isu-isu yang dapat saling mempengaruhi. Misalnya, perang di Ukraina mendorong kenaikan harga, kemudian memicu kenaikan suku bunga bank sentral di seluruh dunia, dan akhirnya menghambat pertumbuhan ekonomi," kata PwC dalam laporan CEO Global Survey tersebut.
Dalam laporan tersebut, PwC mencatat sebanyak 73% CEO yakin ekonomi global akan melemah pada 2023. Kelompok yang pesimistis ini meningkat pesat dibanding 2022, yang ketika itu persentasenya hanya 15%.
Adapun mayoritas CEO mengaku sudah menyiapkan strategi untuk menghadap tantangan ekonomi 2023.
Sebagai informasi, PwC telah melakukan survei ini terhadap 4.410 CEO yang tersebar di 105 negara selama periode Oktober-November 2022.
TIM RISET CNBC INDONESIA
Waspada! Bank Dunia Kembali Pangkas Proyeksi Ekonomi Global
(aum/aum)
