Market Commentary

Ini Saham Penahan IHSG Sehingga Gak Jebol Makin Dalam

Chandra Dwi, CNBC Indonesia
16 December 2022 11:42
Karyawan beraktivitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (23/11/2022). IHSG ditutup menguat 0,33 persen atau 23,53 poin ke 7.054,12 pada akhir perdagangan, sebanyak 249 saham menguat, 255 saham melemah, dan 199 saham stagnan. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Karyawan beraktivitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (23/11/2022). IHSG ditutup menguat 0,33 persen atau 23,53 poin ke 7.054,12 pada akhir perdagangan, sebanyak 249 saham menguat, 255 saham melemah, dan 199 saham stagnan. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi tipis pada perdagangan sesi I Jumat (16/12/2022), setelah sebelumnya sempat terkoreksi mengikuti pergerakan bursa saham global.

Per pukul 11:30 WIB, IHSG turun tipis 0,09% ke posisi 6.745,46. Pergerakan indeks hari ini cenderung kembali mengikuti bursa saham global.

Beberapa saham menjadi penahan indeks agar tidak terkoreksi parah pada hari ini. Berikut saham-saham yang menjadi penahan koreksi IHSG.

EmitenKode SahamIndeks PoinHarga TerakhirPerubahan Harga (%)
Bank Central AsiaBBCA3,8238.5500,59%
Charoen Pokphand IndonesiaCPIN2,9135.9253,49%
Bayan ResourcesBYAN1,42513.2500,57%
Bank Rakyat Indonesia (Persero)BBRI1,3864.9200,20%
Telkom Indonesia (Persero)TLKM1,1833.6800,27%

Dari deretan top movers di atas, saham bank berkapitalisasi paling 'jumbo' yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menjadi penahan terbesar IHSG pada perdagangan sesi I hari ini, yakni mencapai 3,82 indeks poin.

Sedangkan di posisi kedua, terdapat saham poultry yakni PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) yang turut menahan IHSG dari koreksi yang dalam pada hari ini, yakni sebesar 2,91 indeks poin.

TIM RISET CNBC INDONESIA

Sanggahan: Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham terkait. Keputusan investasi sepenuhnya ada pada diri anda, dan CNBC Indonesia tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.

(chd/chd)
Tags

Related Articles

Most Popular
Recommendation