Newsletter

Harap-Harap Cemas Menantikan Pertemuan AS-China Di Shanghai

Yazid Muamar, CNBC Indonesia
30 July 2019 06:55
Cermati Sentimen Penggerak Pasar Hari Ini
Foto: Pertemuan G-20 Trump-Xi (REUTERS/Kevin Lamarque)
Untuk perdagangan hari ini, investor patut mencermati sejumlah sentimen. Pertama tentu bursa saham Wall Street AS yang bergerak mixed yang dapat mempengaruhi fluktuasi bursa-bursa Asia termasuk bursa dalam negeri.

Sentimen kedua adalah nilai tukar dolar AS yang masih menguat berpotensi mengganjal rupiah ke level penguatan. Pada pukul 05:53 WIB, Dollar Index (yang mencerminkan posisi greenback di hadapan enam mata uang utama dunia) menguat 0,03% pada level 98,04, atau berada pada rentang level tingginya dalam satu tahun terakhir.

Sentimen ketiga adalah akan dimulainya pertemuan antara delegasi AS dengan China yang digelar di Beijing hingga Rabu esok. Biasanya pertemuan antara kedua belah pihak tersebut menghasilkan kesimpulan yang positif, ditambah dengan defisit pada neraca dagang AS yang semakin melebar beberapa bulan ini.

Sentimen Keempat adalah penyesuaian bobot pada indeks LQ45. Otoritas bursa akan memberlakukan nama-nama baru pada awal Agustus mendatang disertai aturan mengenai jumlah saham beredar minimal (free float). Untuk emiten dengan free float kecil bobot penilainnya akan dikurangi.

Sentimen kelima, yaitu kenaikan harga minyak. Pada pukul 06:15 WIB, harga minyak jenis brent dan light sweet naik masing-masing 0,76% dan 1,78%. Seperti dilansir CNBC International, harga minyak mentah dunia terangkat seiring dengan potensi pemangkasan suku bunga oleh the Fed yang berpotensi menggairahkan dunia bisnis, dan meningkatkan permintaan akan minyak mentah.


Bagi rupiah, koreksi harga minyak menjadi sebuah berkah. Pasalnya Indonesia adalah negara net importir minyak, yang mau tidak mau harus mengimpor demi memenuhi kebutuhan dalam negeri. Saat harga minyak turun, maka biaya importasinya menjadi lebih murah.

Beban di neraca perdagangan dan transaksi berjalan (current account) akan lebih ringan, sehingga rupiah punya fondasi kuat untuk terapresiasi.

Next >>
(yam/yam)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular