Bagi sebagian orang, emas mungkin hanya dipandang sebagai komoditas atau barang berharga yang bisa dibeli, disimpan, lalu dijual kembali. Namun bagi ANTAM, emas memiliki makna yang jauh lebih daripada itu.
Marketing & Communication Bureau Head ANTAM UBPP Logam Mulia Arief Armanto menegaskan bahwa emas bukan sekadar logam mulia, melainkan bagian dari perjalanan hidup dan momen berharga masyarakat Indonesia.
Arief menyebut, setidaknya terdapat empat aspek utama yang menjelaskan nilai strategis emas. Emas digunakan sebagai cadangan devisa negara, material berharga di berbagai industri, komoditas yang sangat diinginkan, dan memberikan pengaruh.
"Kalau dari berbagai macam sumber yang kami kutip, empat aspek inilah yang mungkin bisa menjawab kenapa sih emas begitu menjadi perhatian banyak pihak. Baik dari sisi negara, maupun dari aspek yang lebih kecil ya, di sisi keluarga, individu," ucapnya dalam paparan MediaMIND 2025 di Bogor, Rabu (15/10/2025).
Namun, bagi ANTAM makna emas tidak berhenti sampai di situ. Menurutnya, perusahaan memandang emas bukan sekedar logam berharga, melainkan simbol hubungan emosional dan nilai yang melekat di dalamnya.
Arief menyebut bahwa ANTAM telah hadir dalam banyak momen penting masyarakat Indonesia, mulai dari pernikahan, kelahiran anak, investasi keluarga, hingga warisan.
Produk emas ANTAM memiliki sejarah panjang. Bahkan, cikal bakal produk Logam Mulia Antam sudah ada sejak 1930, jauh sebelum Indonesia merdeka, ketika pertama kali didirikan oleh pedagang emas swasta asal Belgia, R.T. Brakensiek.
Memasuki era kemerdekaan, perjalanan perusahaan kemudian berubah. Pada tahun 1961, sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) No. 281 Tahun 1961, perusahaan tersebut resmi menjadi BUMN dengan nama Perusahaan Negara (PN) Logam Mulia.
Transformasi berikutnya terjadi pada 1974, ketika Logam Mulia menjadi salah satu unit bisnis di bawah PT Aneka Tambang (ANTAM), bersanding dengan unit nikel, bauksit, serta unit penambangan emas Pongkor.
Seiring berjalannya waktu, bisnis logam mulia ANTAM terus mengalami perkembangan pesat. Ekspansi jaringan butik emas dilakukan sejak 2017 hingga 2024 dan kini perusahaan memiliki sekitar 20 butik emas di berbagai wilayah Indonesia.
Kemudian pada 2018, ANTAM mulai melakukan terobosan melalui inovasi produk, termasuk diperkenalkannya layanan tabungan emas digital Berankas, singkatan dari Berencana Aman Kelola Emas, yang menjadi solusi investasi emas digital perusahaan.
"Tahun 2025, pertama kali meluncurkan mobile apps untuk produk layanan Berankas. Memang agak terlambat baru sekarang launchingnya, tapi semua ini kita lakukan untuk memberikan yang terbaik buat pelanggan," kata Arief.
ANTAM juga telah mengantongi akreditasi London Bullion Market Association (LBMA), satu-satunya entitas di Indonesia hingga saat ini, serta sertifikasi SNI 8820:2020. Di samping itu, ANTAM juga memiliki kemampuan penting lain yakni layanan buyback.
"Komitmen Antam terhadap pemenuhan sumber pasokan emas perak bertanggung jawab, itu dibuktikan dengan adanya kita memperoleh akreditasi dari LBMA, London Bullion Market Association," kata Arief.
ANTAM juga terhubung dengan jaringan rantai pasok (supply chain) emas internasional yang mencakup bullion bank, gold refinery, hingga berbagai trader global. Selain itu, ANTAM kini menjadi penguasa pasar alias market leader untuk produk emas di Indonesia, didukung kapasitas pemurnian yang mencapai 100 ton emas per tahun serta 350 ton perak per tahun.
Arif menilai posisi tersebut menunjukkan kepercayaan pasar sekaligus kemampuan ANTAM dalam menjaga standar kualitas dan integritas rantai pasok logam mulia nasional. Ditambah, penjualan emas ANTAM juga menunjukkan tren positif sejak 2018, tercatat pada tahun 2024 menembus 43,8 ton dan untuk tahun ini diprediksi berada di level 29,5 ton.
"Dengan skor customer satisfaction index Antam di 2024 tercatat 83,40. Kemudian, Antam juga memiliki beragam saluran penjualannya, website, tokopedia, marketplace, e-commerce, dan digital. Di tahun 2024 Antam mencatatkan penjualan emas sebesar 43,8 dan tahun ini per Juni tercatat 29,5 ton," ujarnya.