5 Photos
Penggerebekan Polisi Tewaskan 132 Orang, Mayat-Mayat Berjajar di Jalan
Operasi polisi pengegrebekan polisi terhadap geng kriminal menewaskan ratrusan orang. Dalam update Kamis siang, sedikitnya 132 orang tewas.
Seorang pelayat mencium jenazah yang ditutupi, sehari setelah operasi mematikan yang dilakukan polisi terhadap perdagangan narkoba di favela do Penha, Rio de Janeiro, Brasil, Rabu waktu setempat. (REUTERS/Ricardo Moraes)
Lebih dari 40 jenazah terlihat di sebuah jalan di kompleks favela Penha, Rio de Janeiro, berjajar di jalan. (REUTERS/Ricardo Moraes)
Jenazah-jenazah tersebut dibawa ke jalan oleh warga yang mencari kerabat mereka yang hilang setelah penggerebekan polisi dilakukan atas gen kriminal dan pengedar narkoba terbesar di Brasil. (REUTERS/Ricardo Moraes)
Operasi polisi tersebut terjadi beberapa hari sebelum Rio menjadi tuan rumah acara global terkait KTT iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa yang dikenal sebagai COP30, termasuk KTT global C40 yang dihadiri para wali kota untuk menangani perubahan iklim dan Earthshot Prize yang diberikan oleh Pangeran William dari Inggris. (REUTERS/Ricardo Moraes)
Dilansir Reuters, menurut kantor pembela umum Rio, operasi polisi di Rio de Janeiro menewaskan sedikitnya 132 orang ini merupakan yang paling mematikan dalam sejarah Brasil. (REUTERS/Ricardo Moraes)
Gubernur Claudio Castro mengatakan pada hari Rabu (29 Oktober) bahwa jumlah korban resmi mencapai 58 orang, tetapi memperkirakan jumlah tersebut akan bertambah seiring tim forensik melanjutkan pekerjaan mereka. (REUTERS/Janaina Quinet)