Internasional

Tetangga RI Mantap Buang Dolar AS, Lawan Pakai Mata Uang Sendiri

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
23 October 2025 21:10
Ilustrasi dolar Amerika Serikat (USD). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Foto: Ilustrasi dolar Amerika Serikat (USD). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Sentral India (Reserve Bank of India/RBI) secara aktif berupaya mempromosikan mata uang nasional mereka, rupee, dalam perdagangan internasional. Langkah ini diambil untuk memudahkan mitra dagang bebas India menyelesaikan transaksi dalam mata uang rupee, sebagai bagian dari tren global untuk mengurangi dominasi dolar AS alias dedolarisasi.

Langkah awal yang dilakukan RBI termasuk menetapkan nilai tukar referensi rupee langsung yang tidak bergantung pada mata uang pihak ketiga, seperti dolar AS. Sebagian besar mata uang di dunia saat ini masih menggunakan dolar AS sebagai patokan untuk menentukan nilainya.

Menurut sumber pemerintah India, fokus utama pihak berwenang adalah pada "internasionalisasi Rupee dengan meningkatkan kegunaannya untuk perdagangan dan transaksi modal di antara negara-negara tetangga."


"Sejatinya, langkah ini "tidak pernah digambarkan sebagai gerakan de-dolarisasi, meskipun bertujuan mengurangi ketergantungan pada dolar AS," kata Gaura Sen Gupta, kepala ekonom di IDFC FIRST Bank.

Meningkatnya ketegangan geopolitik, sanksi ekonomi dan finansial Barat yang persisten, serta kebijakan moneter AS, telah memaksa banyak negara untuk mengurangi ketergantungan mereka pada dolar AS. Saat ini, beberapa kilang minyak di India kini dilaporkan membayar minyak Rusia dalam yuan China, melewati dolar AS.

Tak hanya itu, awal bulan ini, RBI juga berencana untuk memperkenalkan nilai tukar referensi untuk perdagangan bagi dirham Uni Emirat Arab (UEA) dan rupiah.


India secara aktif membahas penagihan dalam rupee dalam semua negosiasi perdagangan tersebut. RBI juga sedang dalam proses mengembangkan nilai referensi untuk negara-negara seperti Mauritius, Australia, dan Inggris.


(tps/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Trade Expo Indonesia 2025 Hadirkan Keunggulan Produk Tanah Air

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular