
Gempa Besar M 7,4 Buat Warga Panik, Digendong hingga Sesak Nafas
Gempa besar dengan magnitudo 7,4 mengguncang Filipina. Kepanikan tertangkap kamera, Jumat (10/10/2025). Ada yang digendong untuk dievakuasi hingga sesak nafas.

Para karyawan sebuah pusat perbelanjaan berkumpul di luar gedung di Kota Davao, di pulau selatan Mindanao, Jumat (10/10/2025), setelah gempa dengan magnitudo 7,4 melanda Filipina selatan. (Photo by Bobbie ALOTA / AFP)

Wilayah tersebut diguncang gempa tektonik pada pukul 8:43 WIB. Terlihat warga memenuhi wilayah luar perkantoran karena panik. (Francis Magbanua/via REUTERS)

Titik gempa berada pada 7.34 lintang utara dan 126.87 bujur timur. Tepatnya 287 kilometer barat laut Pulau Karatung, Sulawesi Utara (Sulut) RI. Namun wilayah itu masih masuk ke dalam wilayah Mindanao, Filipina. Dalam foto terlihat bagaimana laci-laci berantakan karena gempa. (Francis Magbanua/via REUTERS)

Gempa memicu peringatan "tsunami destruktif" di pesisir Pasifik negara itu dalam beberapa jam. Terlihat evakuasi warga yang panik dilakukan. Warga terpaksa mengendong seorang perempuan untuk dievakuasi. (AFP/HANDOUT)

Gempa ini terjadi hanya 11 hari setelah gempa dengan magnitudo 6,9 menewaskan 74 orang dan menghancurkan atau merusak sekitar 72.000 rumah di Pulau Cebu, Filipina bagian tengah. Pada foto terlihat seorang warga sesak nafas karena gempa. (AFP/HANDOUT)

Mengutip AP, Pusat Peringatan Tsunami AS menyatakan gelombang berbahaya mungkin terjadi dalam radius 300 km dari episentrum Pusat Peringatan Tsunami Pasifik di Honolulu menyatakan gelombang berbahaya mungkin terjadi dalam radius 186 mil dari episentrum. Disebutkan bahwa gelombang hingga 3 meter mungkin terjadi di beberapa pantai Filipina dekat episentrum, dengan gelombang tsunami lebih kecil mungkin terjadi di Indonesia dan Palau. (AFP/HANDOUT)