ESDM Punya Dirjen Migas Baru, Begini Pesan Bahlil

Verda Nano Setiawan, CNBC Indonesia
01 September 2025 18:10
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia memberikan sambutan dalam acara penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) tentang energi terbarukan, energi bersih, dan konservasi energi di Jakarta, Indonesia, 21 April 2025. REUTERS/Willy Kurniawan
Foto: REUTERS/Willy Kurniawan

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia resmi melantik Laode Sulaeman sebagai Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) pada Jumat (29/8/2025) di Kantor Kementerian ESDM.

Adapun, posisi ini sempat kosong setelah Achmad Muchtasyar dinonaktifkan pada Februari 2025. Selama ini penjabat Dirjen Migas dirangkap oleh Tri Winarno yang juga merupakan Dirjen Mineral dan Batu Bara (Minerba).

Ditemui usai pelantikan, Bahlil menekankan bahwa Laode merupakan sosok yang memiliki pengalaman panjang di sektor migas. Laode sendiri adalah pegawai karir di Kementerian ESDM.

"Jadi bukan dari orang luar. Tadi arahan saya, saya menyampaikan kepada Bapak Laode agar tugas berat untuk menjalankan apa yang menjadi asta cita Presiden terkait dengan swasembada energi dan ketahanan energi," kata Bahlil, dikutip Senin (1/9/2025).

Oleh sebab itu, Bahlil pun meminta Laode untuk memperkuat kerja sama dengan SKK Migas dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) dalam mengawal produksi minyak dan gas bumi (migas) nasional.

Selain itu, ia juga meminta Laode melakukan reformasi terhadap berbagai regulasi yang dianggap menghambat percepatan pelelangan wilayah kerja migas. Mengingat, hingga saat ini masih terdapat sekitar 60 wilayah kerja migas yang belum dilelang.

"Kemudian juga adalah bagaimana bisa mempersiapkan, mengalokasikan gas untuk domestik maupun market kita di luar negeri agar semuanya bisa berjalan. Saya pikir itu," ungkap Bahlil.


(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tak Perlu Impor, Bahlil Sebut Pasokan Gas RI Akan Naik di 2026-2027

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular