Sharing Session EV

Produksi Truk Listrik untuk Tambang, Bos MAB: Penuh Riset & Gaet Mitra

Elga Nurmutia, CNBC Indonesia
27 August 2025 11:37
Direktur Utama PT Mobil Anak Bangsa Indonesia, Kelik Irwantono menyampaikan paparan dalam acara Sharing Session The Future EV In Mining Industry di Jakarta, Selasa (26/8/2025). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Direktur Utama PT Mobil Anak Bangsa Indonesia, Kelik Irwantono menyampaikan paparan dalam acara Sharing Session The Future EV In Mining Industry di Jakarta, Selasa (26/8/2025). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama Mobil Anak Bangsa (MAB), Kelik Irwantono menyebut bahwa pihaknya berkomitmen memproduksi truk listrik untuk mendorong sektor pertambangan. Adapun pengembangan truk listrik tersebut dilakukan perusahaan melalui riset mendalam serta menggaet mitra yang kompeten.

Kelik menyadari, saat ini masih banyak yang perlu dipelajari untuk mengembangkan kendaraan listrik untuk tambang. Apalagi, masalah terkait pengembangan kendaraan listrik di sektor ini tergolong rumit.

"Tetapi bagaimana kita menjawab keraguan daripada teman-teman dari pemain di mining, bahwa kita harus melihat negara Thailand. Itu populasi penggunaan EV di pertambangan sudah peak," ujar dia dalam acara Sharing Session: The Future EV In Mining Industry, dikutip Rabu (27/8/2025).

Dia melanjutkan, Indonesia memang sudah tertinggal jauh dibandingkan India yang rata-rata kegiatan pertambangannya sudah menggunakan kendaraan listrik.

MAB juga melihat kekhawatiran terhadap konsumsi bahan bakar yang akan membuat komponen biaya di industri pertambangan mengalami peningkatan. Hal itu dapat menjadi peluang bagi MAB untuk meluncurkan produk kendaraan listrik dengan penuh kehati-hatian serta riset mendalam. MAB juga akan menjalin kerja sama dengan mitra yang bisa memproduksi kendaraan listrik tersebut.

"Sehingga menjawab tadi masalah worthy. Rata-rata cost kendaraan EV tinggi di baterai. Rata-rata sampai 6 tahun. Selama 6 tahun kita worthy. Termasuk power, itu yang kita lakukan," tandas dia.


(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Siap Lawan BYD Cs, Toyota dan Daimler Kawinkan 2 'Raksasa'

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular