Prabowo: Kita Perkuat Pertahanan untuk Jaga Kekayaan Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden RI Prabowo Subianto memaparkan rencana perkuatan pertahanan Indonesia. Hal ini disebutkan dalam pidato kenegaraan di forum Nota Keuangan, Jumat (15/8/2025).

Dalam pemarapannya, Prabowo menyebut Indonesia akan perkuat pertahanan rakyat semesta, untuk menjaga kedaulatan bangsa. Menurutnya, dunia penuh ketidakpastian sehingga ancaman bisa jadi muncul tiba-tiba.

"Pertahanan yang kuat adalah pondasi kedaulatan. Bangsa Indonesia tidak menghendaki perang, Bangsa Indonesia memandang perang jalan terakhir kita ingin damai, tapi kita lebih cinta kemerdekaan kita," ujarnya.

Prabowo berujar bahwa dalam sejarah, negara yang tidak punya pertahanan kuat biasanya dilindas bangsa kuat, biasanya kekayaan diambil dirampok, dan itulah yang terjadi ratusan tahun di Bumi Nusantara ini. Menurutnya, Indonesia tidak lagi mau menjadi sapi perahan bangsa-bangsa lain.

"Riset dari Universitas Oxford, menceritakan bahwa Belanda yang memegang dan menduduki indonesia, selama menduduki Nusantara gdp perkapita mereka tertinggi di dunia. Artinya siapa yang kuasai kekayaan Indonesia GDP perkapitanya akan sangat tinggi, akan menjadi salah satu dari tiga atau empat di dunia, dan itu yang kita tuju."

Maka itu, ia menuturkan Indonesia harus menguasai kendalikan membela dan mengelola semua kekayaan bangsa Indonesia. Untuk itu, Indonesia harus modernisasi alat sistem pertahanan dan juga memperkuat komponen cadangan.

"Kita berdayakan industri strategis nasional serta kesejahteraan prajurit bangsa. Alhamdullilah yang maha kuasa telah memberi karunia kita. Kita memiliki mineral-mineral, yang disebut tanah jarang, rare earth, kita punya," tambahnya,