Pom Bensin Meledak Hancurkan Rumah Warga, Disangka Ledakan Nuklir

Jakarta, CNBC Indonesia - Ledakan besar terjadi di pom bensin wilayah pinggiran Amerika Serikat (AS). Ledakan yang disusul kebakaran tersebut terjadi pada Kamis (24/7) waktu setempat.

Video yang beredar menunjukkan respons darurat ketika kobaran api mencuat dari pom bensin BP di Ogden dan Oak Park, Berwyn, Cook County, Illinois, AS.

Setelah berjam-jam, petugas akhirnya berhasil memadamkan api. Otoritas setempat mengatakan petugas sudah berada di lokasi kejadian sebelum ledakan menghanguskan pom bensin.

Petugas mulanya menangani kerusakan akibat badai yang menyebabkan dua saluran gas utama terbakar.

Kepolisian Berwyn mengonfirmasi bahwa tim tanggap darurat merespons kebakaran yang terjadi sekitar pukul 15:42 waktu setempat di blok 6700 Ogden Avenue, setelah badai petir merobohkan kabel listrik, yang memicu kebakaran pada dua saluran gas di SPBU.

Departemen kepolisian mulai mengevakuasi rumah dan bisnis di sekitarnya, sementara pemadam kebakaran memadamkan api.

Saluran gas meledak pada pukul 15:49 waktu, menyebabkan pompa bensin runtuh seketika, kata polisi Berwyn.

Kekuatan ledakan itu begitu kuat sehingga menghancurkan jendela Novi's Beef, sebuah restoran di seberang jalan, dan bangunan lain di dekatnya, dikutip dari Abc7Chicago, Sabtu (26/7/2025).

"Atap restoran terlontar sekitar 60-70 meter ke udara, lalu tiba-tiba runtuh," kata manajer Novi's Beef, Tom Zednik.

"Kami benar-benar terguncang, dan syukurlah kami punya kaca berlapis ganda, karena jendela kami langsung pecah," ia menambahkan.

Saksi lainnya bernama Michelle Donnamario menjelaskan suasana mencekam saat pom bensin meledak dan kebakaran. Ia mengatakan mulanya seperti kebakaran kecil di belakang pom bensin. Ia kemudian keluar dan melihat proses evakuasi berlangsung.

"Mereka sedang mengevakuasi rumah, tepat di sana, lalu saya berbalik dan masuk ke dalam, lalu terdengar ledakan besar. Tetangga saya bilang sepertinya ada ledakan nuklir," ia menjelaskan.

Tak ada korban jiwa dalam insiden ini. Proses pembersihan lokasi sedang berjalan sejak Jumat (25/7) waktu setempat, seiring dengan investigasi terkait penyebab ledakan tersebut yang merusak beberapa rumah dan bisnis setempat.