Pemicu Ribuan PHK di RI, Menaker Sebut Penyebabnya Macam-Macam

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengungkapkan beberapa faktor yang menjadi penyebab terjadinya gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terjadi belakangan ini. Ia menyebut bukan hanya karena satu faktor, tapi beberapa faktor penyebabnya.

"Penyebabnya macam-macam sehingga terjadinya PHK, memang ada industri yang (trennya) turun, ada yang industri berubah model bisnisnya, dan terkait internal hubungan industrial," katanya di Gedung DPR usai rapat tertutup dengan Komisi IX DPR, Selasa (22/7/2025).

Baca: Menaker Ungkap Tantangan Berat Sektor Ketenagakerjaan RI, Ada Ojol

Kemnaker pun makin mendalami data-data terkait yang mencakup PHK, mulai dari penyebab hingga wilayahnya.

"Kami sudah lebih detil lihat provinsi mana dan sektor mana, kita ada datanya," ujar Yassierli.

Berdasarkan Satu Data Kemnaker, pada Juni 2025 terdapat 1.609 orang tenaga kerja yang ter-PHK (Pemutusan Hubungan Kerja). Tenaga kerja ter-PHK paling banyak terdapat di Provinsi Jawa Barat yaitu sekitar 28,59 persen dari total tenaga kerja ter-PHK yang dilaporkan.

"Itu bagian dari evaluasi, ada industri terkait yang terkontraksi mungkin," ujar Yassierli.

(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Badai PHK Kembali Hantui RI, Menteri-Menteri Prabowo Buka Suara