Mesin Pembunuh Rusia Dekati Perbatasan NATO, Jet Tempur Dikerahkan

Jakarta, CNBC Indonesia - Dua jet tempur F-16 milik Rumania dikerahkan pada Selasa malam setelah Rusia kembali melancarkan serangan pesawat nirawak (drone) jarak jauh di dekat perbatasan NATO, tepatnya di wilayah Izmail, Ukraina. Langkah ini menjadi respons cepat atas meningkatnya ancaman terhadap kawasan aliansi.

"Rusia melanjutkan serangan drone terhadap infrastruktur pelabuhan dan sasaran sipil di Ukraina," demikian pernyataan resmi Kementerian Pertahanan Rumania pada Rabu (2/7/2025), seperti dikutip Newsweek.

Jet tempur tersebut lepas landas dari pangkalan udara utama timur ibu kota Bucharest pada pukul 23.15 waktu setempat.

Izmail, kota pelabuhan Ukraina yang terletak di seberang Sungai Danube dari wilayah Tulcea, Rumania, kembali menjadi sasaran.

"Moskow menggunakan antara 12 hingga 13 drone Shahed buatan Iran dalam serangan semalam," ungkap Oleksiy Goncharenko, anggota parlemen Ukraina dari wilayah Odesa.

Gubernur Odessa Oleh Kiper mengatakan Rusia telah menyerang pelabuhan itu berulang kali sepanjang Juni, menghancurkan peralatan pertanian dan bangunan sipil. "Infrastruktur pelabuhan dan wisata kembali rusak akibat serangan," kata otoritas lokal di Izmail.

Meski tidak ada korban jiwa, serangan ini menambah daftar panjang pelanggaran wilayah udara dekat perbatasan NATO sejak invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022. Beberapa puing drone bahkan sempat ditemukan di wilayah Rumania tahun lalu.

Kementerian Pertahanan Rumania menegaskan kembali sikapnya. "Kami mengutuk keras serangan Rusia terhadap infrastruktur sipil Ukraina," bunyi pernyataan itu.

Sementara itu, Angkatan Udara Ukraina melaporkan bahwa dari total 114 drone yang diluncurkan Rusia ke wilayah utara, timur, dan selatan, 40 berhasil ditembak jatuh dan 39 lainnya gagal mencapai target. Moskow juga melepaskan empat rudal antipesawat dalam serangan yang sama.

Sementara itu, militer Polandia turut bersiaga dan menyatakan bahwa jet tempurnya dikerahkan bersama pesawat NATO pada Minggu lalu saat Rusia melancarkan serangan besar ke Ukraina. Namun tidak ada drone atau rudal yang melanggar wilayah udara Polandia.