Foto Internasional

Chaos! Demonstran Tuntut Presiden Mundur, Bentrok dengan Polisi

Reuters, AP, CNBC Indonesia
Sabtu, 23/11/2024 08:15 WIB

Bentrokan antara massa anti pemerintah dengan aparat keamanan pecah di ibu kota Ekuador.

1/5 Bentrokan antara massa anti pemerintah dengan aparat keamanan pecah di ibu kota Ekuador, Quito, Kamis (22/11/2024). Massa menuntut Presiden Noboa mundur dari jabatannya karena dinilai tidak becus menangani krisis ekonomi. (AP Photo/Dolores Ochoa)

Bentrokan antara massa anti pemerintah dengan aparat keamanan pecah di ibu kota Ekuador, Quito, Jumat (22/11/2024). Massa menuntut Presiden Noboa mundur dari jabatannya karena dinilai tidak becus menangani krisis ekonomi. (AP Photo/Dolores Ochoa)

2/5 Bentrokan antara massa anti pemerintah dengan aparat keamanan pecah di ibu kota Ekuador, Quito, Kamis (22/11/2024). Massa menuntut Presiden Noboa mundur dari jabatannya karena dinilai tidak becus menangani krisis ekonomi. (AP Photo/Dolores Ochoa)

Petugas keamanan Kota Quito melempar gas air mata untuk memecah kerumunan demonstran yang mulai ricuh dan membakar ban. (REUTERS/Karen Toro)

3/5 Bentrokan antara massa anti pemerintah dengan aparat keamanan pecah di ibu kota Ekuador, Quito, Kamis (22/11/2024). Massa menuntut Presiden Noboa mundur dari jabatannya karena dinilai tidak becus menangani krisis ekonomi. (AP Photo/Dolores Ochoa)

Demonstrasi masif ini didorong kekecewaan warga atas kebijakan pemadaman listrik berkepanjangan dan krisis ekonomi Ekuador yang tidak kunjung pulih. (AP Photo/Dolores Ochoa)

4/5 Bentrokan antara massa anti pemerintah dengan aparat keamanan pecah di ibu kota Ekuador, Quito, Kamis (22/11/2024). Massa menuntut Presiden Noboa mundur dari jabatannya karena dinilai tidak becus menangani krisis ekonomi. (AP Photo/Dolores Ochoa)

Selama dipimpin Presiden Daniel Noboa, ratusan mahasiswa, serikat pekerja, dan organisasi sosial turun ke jalan-jalan di pusat Kota Quito sambil meneriakkan desakan mundur Presiden Noboa. (REUTERS/Karen Toro)

5/5 Bentrokan antara massa anti pemerintah dengan aparat keamanan pecah di ibu kota Ekuador, Quito, Kamis (22/11/2024). Massa menuntut Presiden Noboa mundur dari jabatannya karena dinilai tidak becus menangani krisis ekonomi. (AP Photo/Dolores Ochoa)

Setelah hampir tiga jam, para demonstran pun membubarkan diri. Namun serikat pekerja dan organisasi lain mengatakan bakal ada demonstrasi yang lebih besar dalam waktu dekat. (AP Photo/Dolores Ochoa)