Prabowo Mau Bentuk Dana Investasi Nasional, Ini Tujuannya!

Jakarta, CNBC Indonesia - Anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Drajad Wibowo membeberkan alasan rencana pembentukan Dana Investasi Nasional oleh pemerintah terpilih. Dia mengatakan badan baru itu dibentuk sebagai upaya reformasi di tubuh Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

"Kita ingin BUMN kita ini bisa lebih cepat," kata Drajad di Jakarta, Rabu, (9/10/2024).

Drajad mengatakan pembentukan Dana Investasi Nasional itu akan memungkinkan BUMN dikelola secara lebih profesional. Prabowo, kata dia, tidak ingin lagi BUMN direcoki oleh urusan politik.

Baca: Nah! Ini Alasan Prabowo Mau Pangkas Pajak Perusahaan Jadi 20%

"Melalui dana investasi tadi supaya pengelolaannya betul-betul korporasi. Supaya BUMN ini tidak terlalu banyak diganggu oleh unsur-unsur politik, tidak terlalu banyak diganggu oleh unsur-unsur birokrasi," kata dia.

Drajad menuturkan apabila BUMN bisa dikelola secara profesional, maka perusahaan pelat merah itu bisa bersaing dengan perusahaan swasta. Dia menilai kondisi itu juga baik untuk keadilan dalam berbisnis.

"Sehingga nanti BUMN dan swasta bisa bersaing secara lebih fair sebagai korporasi. Kita berharap mereka akan seperti itu," kata dia.

Baca: Bos Garuda Blak-Blakan Bisnis Perusahaan Mati Suri Kala Pandemi

Drajad enggan menjawab ketika ditanya mengenai kemungkinan pembentukan Dana Investasi Nasional sebagai pengganti Kementerian BUMN. Dia meminta pertanyaan itu langsung ditanyakan kepada Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo.

"Nah itu tanya pak Hashim. Tapi intinya beliau sudah menyampaikan ada dana investasi itu, itu adalah salah satu dari bagian kita untuk transformasi BUMN," kata dia.

(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bak RI 98! Potret Pajak Buat Negara Chaos, Toko Dijarah & Dibakar