KTT Asia-Afrika Bakal Terulang di Bali, Dihadiri Jokowi & Prabowo

Rosseno Aji Nugroho, CNBC Indonesia
28 August 2024 17:15
Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Presiden RI Joko Widodo saling berjabat tangan usai upacara memperingati HUT RI ke-79 Republik Indonesia di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Sabtu (17/8/2024). (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)
Foto: Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Presiden RI Joko Widodo saling berjabat tangan usai upacara memperingati HUT RI ke-79 Republik Indonesia di Istana Negara, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Sabtu (17/8/2024). (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia akan menjadi tuan rumah untuk 2 konferensi internasional sekaligus pada awal September 2024. Kedua acara yang akan digelar di Bali pada 1-3 September itu adalah pertemuan internasional High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnerships (HLF-MSP) 2024, serta Indonesia-Africa Forum (IAF) 2024.

Deputi Bidang Politik, Hukum, Pertahanan, dan Keamanan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Bogat Widyatmoko mengatakan kedua pertemuan tersebut ibarat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Afrika yang pernah diselenggarakan di Bandung pada 1955. Hanya saja, kata dia, KTT kali ini adalah versi yang lebih modern.

"Ini sebetulnya kelanjutan dari KTT Asia-Afrika di Bandung 1955, jadi boleh dikatakan bahwa HLF-MSP dan IAF ini adalah KTT Asia Afrika modern yang sesuai dengan dinamika perkembangan saat ini," kata Bogat dalam konferensi pers di Menara Bappenas, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, (28/8/2024).

Perlu diketahui, HLF-MSP sendiri merupakan forum internasional yang akan mengundang berbagai pemangku kepentingan di tingkat dunia. Forum ini akan membahas tiga masalah utama global, yakni global polycrisis, kerusakan lingkungan, dan juga melemahnya multilateralisme. Forum ini bertujuan membangun solidaritas global untuk mencari solusi atas masalah itu, sekaligus mempercepat pencapaian visi Indonesia Emas 2045.

Di lain sisi, Indonesia-Africa Forum (IAF) adalah pertemuan yang mempertemukan antara Indonesia dengan negara-negara di benua Afrika. Pertemuan ini akan membahas banyak isu seperti ketahanan energi dan juga pangan. Kedua konferensi ini yakni HLF-MSP dan IAF diselenggarakan atas kerja sama antara Bappenas dengan Kementerian Luar Negeri.

"Saya kira ini adalah agenda yang sangat krusial tidak saja bagi Indonesia, tapi juga bagi dunia," kata dia.

Bogat mengatakan acara HLF-MSP dan IAF akan diselenggarakan bersamaan di Bali International Convention Center (BICC) Nusa Dua, Bali. Dia menargetkan akan ada 1.000 peserta yang hadir terdiri dari para kepala negara, menteri, kalangan perbankan, private sector, civil society dan para akademisi.

Bogat menjelaskan khusus untuk HLF-MSP, forum ini akan diisi oleh beberapa agenda acara. Salah satunya adalah leader joint session yang digelar secara tertutup. Presiden Joko Widodo (Jokowi), kata dia, akan membuka langsung sesi tersebut. "Acara ini dibuka oleh Bapak Presiden Republik Indonesia," katanya.

Selain itu, kata dia, acara juga akan dilanjutkan dengan pertemuan pejabat setingkat menteri atau high level planery session. Sesi ini akan dibuka oleh Menteri PPN Suharso Monoarfa. Setelah itu, acara juga akan dilanjutkan dengan pemberian keynote speech oleh Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih RI Prabowo Subianto.

"High level planery session ini rencananya akan dibuka oleh Kepala Bappenas, lalu keynote speech oleh Bapak Menteri Pertahanan dan Presiden Terpilih, Pak Prabowo Subianto," kata Bogat.


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article RI Kumpulkan Warga Bumi di Bali Bahas Kiamat Iklim & Ekonomi

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular