
Produk Kosmetik RI Kalah Saing, Founder CORE Kasih Solusi Ini!

Jakarta, CNBC Indonesia - Founder CORE Indonesia, Hendri Saparini mengungkapkan bawah salah satu penyebab industri kosmetik RI kalah bersaing, yakni karena tidak adanya kebijakan yang cukup komprehensif untuk mendorong kemajuan industri kosmetik.
Padahal ia melihat, industri kosmetik tidak berbeda jauh dengan industri-industri lainnya yang memiliki keunggulan dan bisa berkembang dengan baik jika diperhatikan.
"Jadi industri-industri lain pun banyak yang kita semestinya punya competitiveness, punya kesempatan untuk menguasai market. Tetapi karena tidak ada kebijakan yang cukup komprehensif dan tidak menjadikan ini adalah industri andalan kita, ya akhirnya kayak begini," ujarnya dalam diskusi interaktif "Beauty Journey" dengan temaBanjir Produk China, Brand Lokal Harus Apa? Selasa, (27/8/2024).
Apalagi lanjutnya market kosmetik di RI sangat besar. Hal ini didukung oleh jumlah usia muda yang sangat banyak dengan penguasaan market hingga 51%.
Untuk itu, saat ini dibutuhkan dukungan yang kuat dari pemerintah agar industri kosmetik bisa tetap bersaing. Khususnya dari produk-produk asal China yang sangat murah.
Menurut Hendri, pemerintah saat ini harus bisa memutuskan mana yang harus jadi prioritas dalam mendorong kemajuan industri. Pasalnya ia melihat industri kosmetik pernah merajai pasar dalam negeri dan punya produk-produk yang cukup kompetitif.
"Jadi apa yang musti dilakukan adalah kita melakukan review, pemerintah itu harus memutuskan yang mana sih yang harus jadi prioritas. Tinggal kita harus melihat apa sih dukungan atau masalah yang dihadapi, kita selesaikan satu persatu karena ini kalau kita bicara sektor yang cukup padat karya ini juga salah satu industri yang padat karya," jelasnya.
(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bikin Resah! Produk Kosmetik Asal China Banjiri E-Commerce