Simak! Sederet Jurus Pertamina Tekan Emisi Karbon di RI

Firda Dwi Muliawati, CNBC Indonesia
06 August 2024 15:05
Cara Pertamina Tekan Emisi & Ciptakan Ekonomi Baru Berbasis Energi Hijau(CNBC Indonesia TV)
Foto: Cara Pertamina Tekan Emisi & Ciptakan Ekonomi Baru Berbasis Energi Hijau(CNBC Indonesia TV)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero) punya beragam cara untuk mengurangi sumbangan emisi karbon (CO2) ke udara, khususnya emisi yang ada di Indonesia.

SVP Technology Innovation Pertamina Oki Muraza mengungkapkan kunci dari pengurangan emisi karbon yang tersumbang ke udara adalah dengan menciptakan sentra ekonomi baru berbasis energi hijau yang rendah emisi.

"Bagaimana kita menciptakan sentra ekonomi baru berbasis energi hijau, berbasis energi yang memiliki emisi yang lebih rendah. Tapi tentunya dengan catatan bahwa semua ini kita lakukan untuk membuat sentra ekonomi baru di Indonesia. Itu kata kuncinya," beber Oki kepada CNBC Indonesia dalam program Energy Corner, Selasa (6/8/2024).

Langkah pertama, untuk mengurangi sumbangan emisi karbon adalah dengan teknologi penangkapan karbon dan injeksi ke dalam perut bumi. Teknologi yang digunakan oleh perusahaan adalah melalui Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) dan Carbon Capture and Storage (CCS).

"Kita lihat pertama-tama adalah bagaimana kita mengurangi emisi dari current operation. Itu kita lakukan dengan CCUS, Carbon Capture, Utilization, and Storage. Dalam artian kita berusaha capture emisi yang kita rilis dan kemudian kita pakai ini untuk kita utilize untuk meningkatkan produksi. Dan kemudian juga kita mengembangkan ekosistem untuk menyimpan carbon tersebut, CO2 tersebut," jelasnya.

Langkah lain yang juga dilakukan perusahaan, lanjut Oki, adalah dengan mengembangkan pemanfaatan sumber energi yang lebih rendah emisi seperti memanfaatkan bioenergi yang berasal dari tumbuhan.

Dia mengatakan pemanfaatan bioenergi seperti bioetanol dan biodiesel di Indonesia turut mampu dalam menciptakan sentra ekonomi baru di Indonesia.

"Kalau kita lihat Indonesia mostly kita adalah negara agriculture yang sedang shifting ke negara industri. Jadi ada potensi agriculture di situ, nah kita melihat ada potensi bioenergy yang besar. Nah kita berusaha untuk me-utilize bioenergi ini yang memang sudah cocok dengan infrastruktur yang ada di Indonesia," terangnya.

Lebih lanjut, Oki juga menjelaskan upaya perusahaan dalam mengurangi sumbangan emisi karon dilakukan pula pemanfaatan sumber energi baru terbarukan (EBT) yang diklaim melimpah di Indonesia.

Oki menyebutkan salah satu sumber EBT yang dimanfaatkan oleh perusahaan adalah energi panas bumi atau geothermal. "Saat ini Pertamina bersama joint operation itu ada sekitar 1,9 Giga Watt (GW) operation. Nah ini terus kita kejar dan juga teknologi-teknologi yang terkait dengan panas bumi ini terus kita manfaatkan," tandasnya.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gak Main-Main, Pertamina Punya 11 Proyek Penyimpanan Karbon!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular