
Mal Centre Point Bakal Rata Tanah, Bobby Nasution Beri Ultimatum Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Pengelola Mal Centre Point mendapat ultimatum dari Wali Kota Medan Bobby Nasution. Pasalnya, pengelola Mal Centre Point, yaitu PT ACK, tak juga melunasi tunggakan.
Dia mengatakan, mal tersebut akan segera dirobohkan. Sebelumnya, mal ini telah dikenai tindakan penyegelan akibat tunggakan pajak yang belum dilunasi.
Bobby pun memerintahkan tenant agar segera mengosongkan Mal Centre Point. Dia memberikan waktu satu minggu kepada para tenat Mal Centre Point.
Bobby menuturkan, berdasarkan informasi dari Pj Sekda Medan Topan Ginting, PT ACK mengirimkan surat meminta perpanjangan tenggak waktu pembayaran tunggakan pajak. Surat itu kemudian direspons Pemerintah Kota Medan dengan permintaan pengosongan lokasi.
"Tadi saya baru diinfoin Sekda kalau mereka memberikan surat untuk pengunduran lagi masa pembayarannya. , ari tanggal 19 (Juli) ke waktu yang tidak ditentukan. Saat ini menyampaikan bahwa komitmennya sudah mulai goyang jadi kami akan membalas surat tersebut untuk pengosongan," kata Bobby Nasution, dikutip dari detiksumut, Rabu (17/7/2024).
"Jadi mohon maaf kepada para tenant kita akan minta Centre Point untuk mengosongkan mal nya karena akan kita robohkan, kita akan surati per hari ini tentu kita beri waktu kepada para tenant untuk membersihkan barang-barangnya di dalam mal, kalau sudah bersihkan akan kita robohkan, kita beri waktu mungkin seminggu," tambahnya.
Dia berjanji akan melakukan sosialisasi dalam waktu dekat.
"Setelah disurati akan kita minta pengosongan dan hal ini harus disosialisasikan kepada tenant, jadi jangan tenant menyampaikan keluhan kepada kami karena kami akan sampaikan sosialisasi dalam waktu dekat," tukasnya.
Sebagai informasi, Pemkot Medan sebelumnya dikabarkan memberi waktu tambahan ke pengelola Mal Centre Point untuk membayar tunggakan pajak sebesar Rp 107 miliar. PT ACK selaku pengelola diberikan waktu hingga 19 Juli untuk melunasi tunggakan pajak.
"Ya mereka sudah menyampaikan tanggalnya untuk pembayaran, tanggal 19 paling lama, tanggal 19 Juli," kata Bobby, Minggu (30/6) malam.
Selengkapnya di sini >>>.
(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bobby Nasution Masuk Bursa Calon Gubernur Sumut, Lewat Partai Ini..
