SYL Mengaku Menteri Paling Miskin, Tapi Hartanya Rp 20 M
Jakarta, CNBC Indonesia - Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengaku dirinya adalah menteri yang paling miskin. Hal itu disampaikan SYL setelah diperiksa sebagai terdakwa dalam kasus gratifikasi dan pemerasan.
Padahal, dirinya telah ditetapkan bersalah dan dituntut hukuman 12 tahun penjara atas tindak pemerasan total Rp 44,6 miliar.
"Saya ini termasuk menteri yang paling miskin. Rumah saya itu, di BTN di Makassar waktu saya gubernur. Ini baru saja saya mau mencicil. Karena saya berharap di akhir perjalanan umur saya yang 70 tahun saya berada di sini, dan ini dicicil," kata SYL di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Senin (24/6/2024).
Dia pun mengaku dirinya hanya manusia biasa. Dalam kesempatan itu, dia juga membantah mencopot pegawai di Kementan yang tak mematuhi perintahnya saat menjabat Mentan.
Tidak hanya itu, saat membacakan pledoi atau nota pembelaan, dia mengatakan dirinya tinggal di rumah BTN di Makassar dan rumahnya sering kebanjiran.
"Rumah saya kalau banjir masih kebanjiran, Bapak, yang di Makassar itu. Saya nggak biasa disogok-sogok orang. Tunjukkan bahwa saya pernah," ucap SYL, dikutip dari Detikcom.
Adapun, ketika dilacak dari Laporan LHKPN 2023 di KPK, SYL memiliki harta senilai Rp 20.058.042.532 atau Rp 20 miliar. SYL pun memiliki harta dalam bentuk tanah dan bangunan senilai Rp 11.314.255.150. Tanah dan bangunan itu berlokasi di Kota Gowa dan Kota Makassar.
Dari data LHKPN per 31 Januari 2023, dia juga memiliki enam mobil dan satu motor senilai Rp 1.475.000.000. Enam mobil itu yakni, Toyota Alphard Minibus, Mercedes-Benz Sedan, Suzuki APV Minibus, Mitsubishi Galant Sedan, Toyota Kijang Innova Minibus dan Jeep Cherokee Jeep serta 1 Harley Davidson.
Harta bergerak lainnya SYL mencapai Rp 1.149.970.000 dan kas dan setara kas senilai Rp 6.118.817.382. SYL pun diketahui tidak memiliki utang.
(haa/haa)