FOTO Internasional

Potret Mencekam Gangster Merajalela Bakar Kota, Ribuan Warga Mengungsi

Reuters, CNBC Indonesia
Rabu, 12/06/2024 09:00 WIB

Lebih dari 4.000 warga di Meksiko selatan mengungsi ke kota tetangga setelah anggota geng menembak brutal dan membakar rumah serta kendaraan.

1/5 Tentara berjaga-jaga ketika orang-orang yang melarikan diri dari kekerasan geng bersenjata, yang memaksa penduduk untuk mengungsi dengan bantuan otoritas Pemerintah yang mendirikan kamp bagi para pengungsi, tiba di Yajalon, negara bagian Chiapas, Meksiko 9 Juni 2024. (REUTERS/Manuel Orbegozo)

Tentara bersiaga ketika orang-orang yang melarikan diri dari kekerasan geng bersenjata melanda di Yajalon, negara bagian Chiapas, Meksiko Minggu (9/6/2024). Lebih dari 4.000 penduduk di Meksiko selatan terpaksa mencari perlindungan di kota tetangga setelah tersangka anggota geng melepaskan tembakan dan membakar rumah serta kendaraan. (REUTERS/Manuel Orbegozo)

2/5 Tentara berjaga-jaga ketika orang-orang yang melarikan diri dari kekerasan geng bersenjata, yang memaksa penduduk untuk mengungsi dengan bantuan otoritas Pemerintah yang mendirikan kamp bagi para pengungsi, tiba di Yajalon, negara bagian Chiapas, Meksiko 9 Juni 2024. (REUTERS/Manuel Orbegozo)

Dilansir Reuters pada Rabu (12/6/2024), kekerasan meletus pada Minggu (9/6) sekitar pukul 8 malam waktu setempat ketika orang-orang yang diduga anggota geng menyerbu kota Tila di negara bagian Chiapas, memaksa penduduk bersembunyi di rumah mereka dan akhirnya mengungsi ke tempat penampungan sementara di kota terdekat, Yajalon, Meksiko. (REUTERS/Manuel Orbegozo)

3/5 Tentara berjaga-jaga ketika orang-orang yang melarikan diri dari kekerasan geng bersenjata, yang memaksa penduduk untuk mengungsi dengan bantuan otoritas Pemerintah yang mendirikan kamp bagi para pengungsi, tiba di Yajalon, negara bagian Chiapas, Meksiko 9 Juni 2024. (REUTERS/Manuel Orbegozo)

Sejumlah kendaraan hangus, rumah-rumah terbakar, dan jalan-jalan kosong karena warga yang mengungsi takut untuk kembali ke rumah mereka. (REUTERS/Manuel Orbegozo)

4/5 Tentara berjaga-jaga ketika orang-orang yang melarikan diri dari kekerasan geng bersenjata, yang memaksa penduduk untuk mengungsi dengan bantuan otoritas Pemerintah yang mendirikan kamp bagi para pengungsi, tiba di Yajalon, negara bagian Chiapas, Meksiko 9 Juni 2024. (REUTERS/Manuel Orbegozo)

Presiden Andres Manuel Lopez Obrador mengatakan bahwa tentara telah dikirim ke daerah tersebut untuk melindungi para korban dan menyebut kekerasan itu sebagai akibat dari konflik antar warga. (REUTERS/Manuel Orbegozo)

5/5 Tentara berjaga-jaga ketika orang-orang yang melarikan diri dari kekerasan geng bersenjata, yang memaksa penduduk untuk mengungsi dengan bantuan otoritas Pemerintah yang mendirikan kamp bagi para pengungsi, tiba di Yajalon, negara bagian Chiapas, Meksiko 9 Juni 2024. (REUTERS/Manuel Orbegozo)

Kantor kejaksaan Chiapas menginformasikan setidaknya enam tersangka telah ditahan. (REUTERS/Manuel Orbegozo)