
Bawa Xmax, Forza, ZX-25R, R25, Ninja 250-CBR250RR Perlu SIM C1 atau C?

Jakarta, CNBC Indonesia - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri resmi menerbitkan Surat Izin Mengemudi (SIM) C1 untuk kendaraan roda dua dengan kapasitas mesin 250-500 cc. Penerbitan SIM C1 sudah mulai berlaku di seluruh Indonesia dimana pemberlakuan SIM C1 didasarkan pada amanat Peraturan Polri.
"Sekaligus juga kita memastikan bahwa adanya perbedaan antara kompetensi SIM C, SIM C1 nanti ada SIM C2. Itu kalau sama-sama berarti bukan peningkatan kompetensi namanya," ungkap Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan dalam keterangannya, dikutip Senin (3/6/2024).
Pengguna motor 250 cc seperti Yamaha Xmax, R25, Honda Forza, CBR25RR hingga Kawasaki Ninja 250 dan ZX-25R pun bertanya-tanya, apakah mereka juga wajib menggunakan SIM C1?
Sebagai informasi, penggolongan SIM C ini sesuai dengan Peraturan Polri Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penerbitan dan Penandaan Surat Izin Mengemudi (SIM). SIM C untuk motor 250 cc ke bawah, SIM C1 untuk motor 250-500 cc, dan SIM C2 untuk motor 500 cc ke atas.
Umumnya motor-motor 250 cc di Indonesia menggunakan bahasa pembulatan, artinya kapasitas kubikasi mesin tidak benar-benar menyentuh sampai 250 cc. Salah satu rumusnya sebagai berikut: 0,785 x bore x bore x stroke x jumlah silinder. Kapasitas mesin dari Yamaha Xmax, yang diketahui ukuran bore 70 mm x stroke 64,9 mm. Hasilnya 246,93 cc. Sedangkan Honda Forza 250 diketahui memiliki ukuran bore 67 mm x stroke 70,7 mm, saat dihitung menggunakan rumus yang sama maka hasilnya 249,1 cc.
![]() Peluncuran motor XMAX 250 Connected di gelaran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022 Rabu (2/11/2022). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki) |
Jika melihat dua kapasitas mesin di atas maka Forza dan Xmax tidak perlu naik golongan ke SIM C1. Sebab kubikasi mesin Honda Forza dan Yamaha Xmax tidak lebih dari 250 cc.
Bagaimana dengan motor sport fairing 250 cc seperti ZX-25R, Ninja 250, R25, CBR250RR?
Yamaha R25 memiliki ukuran bore 60,0 mm dan stroke 44,1 mm dengan kapasitas cc-nya 249,2 cc. Sedangkan Honda CBR250RR memiliki ukuran bore 62 mm dan stroke 41,4 mm. Motor dua silinder ini memiliki kapasitas mesin 249,7 cc.
Kemudian Kawasaki ZX-25R menggendong mesin 249,8 cc. Terakhir ada Ninja 250 punya kapasitas mesin 249 cc DOHC 2 silinder
Jadi jika melirik kubikasi mesin dari keempat motor di atas ternyata masih di bawah 250 cc. Jadi tidak perlu meningkatkan golongan dari SIM C ke SIM C1.
(wur/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Arus Balik Dimulai, Cek Titik Kemacetan Disini!
