Di WWF ke-10, Indonesia Ajukan 4 Hal Konkret untuk Hydro Diplomacy

Jakarta, CNBC Indonesia - Dirjen Kerja Sama Multilateral Kementerian Luar Negeri, Tri Tharyat mengatakan sebagai tuan rumah World Water Forum ke -10, Indonesia tidak hanya ingin diingat sebagai penyelenggara melainkan mampu menghasilkan warisan yang baik.
Apalagi menurutnya, Presiden Joko Widodo juga kerap kali menggaungkan tema WWF "Water for Shared Prosperity". Oleh karena itu, Tri menyebut setidaknya mengharapkan ada legacy di empat bidang.
"Pertama kesepakatan dunia, terhadap penetapan Hari Danau Sedunia. Usulan ini sudah kami lakukan lobi di berbagai kesempatan termasuk di PBB, karena deklarasi Hari Danau Sedunia diharapkan bisa disahkan di semester II 2024 di New York," ungkap Tri dalam Konferensi Pers Virtual Road to 10 Water Forum: Hydro-Doplomacy, Solusi Jitu Atasi Masalah Air Global, Senin (29/4/2024).
Yang kedua, dan tidak kalah penting adalah Indonesia bisa mensukseskan satu konsep, yang dikenal dengan pengelolaan air secara terintegrasi di pulau-pulau kecil. Ketiga, penetapan center of excellence terkait ketahanan air dan iklim
"Terakhir, untuk pertama kali dalam WWF, pertemuan di Bali akan meluncurkan satu kompendium, dari proyek-proyek konkret yang saat ini tengah dikurasi pemerintah Indonesia. Pada saatnya nanti akan diumumkan sebagai salah satu dari hasil konkret pertemuan di Bali nanti," rinci Tri.
Untuk diketahui, masalah terbesar air di dunia adalah kekurangan atau kelebihan yang diperparah oleh berbagai hal seperti, perubahan iklim, peningkatan konflik global, populasi dan urbanisasi yang tidak terkendali.
Indonesia akan menjadi tuan rumah WWF ke-10 di Bali. Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mematangkan persiapan gelaran World Water Forum (WWF). Pertemuan internasional terbesar yang membahas dan merumuskan kebijakan tata kelola air dan sanitasi ini diharapkan sukses terselenggara serta menghasilkan kesepakatan krusial sebagai upaya mengatasi berbagai persoalan air dan sanitasi global.
Diketahui forum ini telah digelar sebanyak sembilan kali, dan pada pertemuan ke-10 akan dilaksanakan di Bali, Indonesia pada 18 hingga 25 Mei 2024. Adapun tema yang diusung tahun ini yakni "Water for Shared Prosperity".
(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Terungkap! Banyak Negara Ingin Belajar dari RI Soal Pengelolaan Air
