FOTO Internasional

Miris! Potret Perang Antar Geng di Haiti Picu Kelaparan

Reuters, CNBC Indonesia
Minggu, 24/03/2024 13:45 WIB

Kekerasan geng yang merajalela di seluruh negeri Haiti telah memicu krisis pangan terburuk sepanjang sejarah, dengan beberapa daerah mengalami kelaparan.

1/5 Seorang wanita berlindung dari tembakan di dekat Istana Nasional, di Port-au-Prince, Haiti 21 Maret 2024. (REUTERS/Ralph Tedy Erol)

Seorang wanita berlindung sambil berlari membawa barang dari tembakan di dekat Istana Nasional, di Port-au-Prince, Haiti. Organisasi internasional menyatakan bahwa hampir separuh penduduk Haiti berjuang untuk memenuhi kebutuhan pangan mereka sendiri sementara kekerasan geng menyebar di seluruh negeri, dan beberapa daerah mengalami kelaparan. (REUTERS/Ralph Tedy Erol)

2/5 Seorang wanita berlindung dari tembakan di dekat Istana Nasional, di Port-au-Prince, Haiti 21 Maret 2024. (REUTERS/Ralph Tedy Erol)

Inflasi dan hasil panen yang buruk juga telah mendorong Haiti ke tingkat krisis pangan terburuk sepanjang sejarah. (REUTERS/Ralph Tedy Erol)

3/5 Seorang wanita berlindung dari tembakan di dekat Istana Nasional, di Port-au-Prince, Haiti 21 Maret 2024. (REUTERS/Ralph Tedy Erol)

Dalam laporan terbarunya, Klasifikasi Fase Ketahanan Pangan Terpadu (IPC) menyebutkan bahwa sekitar 4,97 juta orang dari populasi sekitar 11,5 juta jiwa dihadapkan pada krisis atau tingkat kerawanan pangan yang lebih buruk. Organisasi ini menetapkan skala yang digunakan oleh PBB dan pemerintah untuk menilai kelaparan. (REUTERS/Ralph Tedy Erol)

4/5 Seorang wanita berlindung dari tembakan di dekat Istana Nasional, di Port-au-Prince, Haiti 21 Maret 2024. (REUTERS/Ralph Tedy Erol)

Delapan daerah sekarang dinilai berada dalam fase darurat, tingkat terburuk dalam kondisi kelaparan. Di antaranya adalah lembah Artibonite, pusat pertanian Haiti, yang terkena dampak buruk dari geng-geng yaitu ibu kota Port-au-Prince, bagian pedesaan di semenanjung Grand-Anse, dan lingkungan di ibu kota seperti distrik miskin Cite Soleil. (REUTERS/Ralph Tedy Erol)

5/5 Seorang wanita berlindung dari tembakan di dekat Istana Nasional, di Port-au-Prince, Haiti 21 Maret 2024. (REUTERS/Ralph Tedy Erol)

Negara Karibia itu dilanda kekerasan sejak geng-geng yang bersaing melancarkan gelombang serangan bulan ini, termasuk penggerebekan di kantor polisi dan bandara internasional. Konflik ini telah menewaskan ribuan orang dan membuat ratusan ribu orang mengungsi. (REUTERS/Ralph Tedy Erol)