Harga Bawang Putih Pecah Rekor 2023, Ombudsman Duga Ada Penyelewengan

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
22 March 2024 20:10
Bawang putih impor dari China di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (27/2/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Bawang putih impor dari China di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (27/2/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Ombudsman RI membeberkan penyebab melonjaknya harga bawang putih, bahkan kini sudah lampaui rekor tertinggi tahun 2023. Diduga, ada maladministrasi dalam layanan Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RIPH), sehingga berpotensi menimbulkan tindakan koruptif.

Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika mengungkapkan harga bawang putih mengalami kenaikan signifikan. Data yang dihimpun Ombudsman menunjukkan, harga bawang putih secara rata-rata nasional di tingkat konsumen pada tahun 2022 berkisar antara Rp24.000-Rp28.000 per kg. Sementara harga tertingginya hanya berada di level Rp31.000 per kg, terjadi di bulan Mei 2022.

Lalu tahun 2023, ada jarak yang semakin besar dari harga bawang putih di tahun sebelumnya, terutama setelah bulan Juli 2023. Di mana, paparnya, sejak Mei-Juli 2023, harga bawang putih dari Rp35.220 per kg terbang ke level Rp39.990 per kg, dan per awal Maret 2024 menembus harga Rp39.170 per kg. Adapun kenaikan harga pada Maret 2024 terjadi sekitar 22,41% dari nilai harga eceran tertinggi (HET) bawang putih yang ditetapkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) sejak 2019 lalu, yakni Rp32.000 per kg.

"Misalnya bulan Juli 2022, harga bawang putih itu rata-rata Rp26.630 per kg, tapi di tahun 2023 menjadi Rp39.990 per kg. Gap (jarak) nya sekitar Rp13.000 per kg. Artinya, konsumen di Indonesia telah mengkonsumsi bawang putih lebih mahal Rp13.000 per kg di tahun 2023," kata Yeka dalam Konferensi Pers Laporan Akhir Hasil Pemeriksaan (LAHP) Maladministrasi dalam Layanan RIPH Bawang Putih di kantornya, Jumat (22/3/2024).

Yeka pun mempertanyakan ihwal mahalnya harga bawang putih di pasaran. Pasalnya, kata dia, harga bawang putih dunia tidak sedang mengalami kenaikan, dan bawang putih bukan merupakan komoditas yang terdampak akibat perang di Ukraina, karena kebanyakan bawang putih diimpor dari China

"Mengapa mahal? apa ini karena harga di luar negeri mengalami peningkatan? Tidak. Harga bawang putih di internasional masih sama dengan harga tahun 2022. Ya biaya pengapalan naik sedikit lah, terus apa ini berarti margin importir jadi meningkat gitu? Nggak juga. Nah ini kan perlu didalami, mengapa harga bawang putih naik?" ujarnya.

Maka dari hasil temuan investigasinya, kata Yeka, dapat ditarik kesimpulan, harga bawang putih yang terus merangkak naik disebabkan oleh pelayanan RIPH yang tidak semakin baik, atau terjadi maladministrasi. Ia menyebut, Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian terbukti melakukan maladministrasi berupa pengabaian kewajiban hukum, tidak memberikan pelayanan, dan diskriminasi dalam menyelenggarakan layanan permohonan RIPH pada tahap penerimaan.

"Ternyata pelayanan RIPH ini tidak semakin baik, karena ternyata harga ini semakin tinggi. Nah ini sekaligus juga adanya berpotensi tindakan koruptif, itu kan sebetulnya ranahnya bisa masuk ke ranah pidana, bukan ranahnya Ombudsman RI," tutur Yeka.

Yeka menjelaskan, Ditjen Hortikultura dan Tim Validasi RIPH terbukti melakukan maladministrasi berupa penundaan berlarut dan diskriminasi dalam menyelenggarakan layanan permohonan RIPH pada proses validasi dokumen teknis. Hal tersebut, lanjutnya, menimbulkan ruang penyalahgunaan wewenang maupun penyimpangan oleh oknum atau pihak yang tidak bertanggung jawab.

Adapun dugaan maladministrasi yang berpotensi menimbulkan tindakan koruptif menurut Yeka.

Ombudsman Ungkap Biang Kerok Harga Bawang Putih Terbang. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)Foto: Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika Ungkap Biang Kerok Harga Bawang Putih Terbang. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)
Ombudsman Ungkap Biang Kerok Harga Bawang Putih Terbang. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)

Berikut 5 temuan Ombudsman RI soal RIPH bawang putih:

Pertama, ada indikasi "buka-tutup" sistem RIPH online oleh Ditjen Hortikultura, sehingga tidak semua permohonan dari SINAS-NK INSW dapat diteruskan kepada sistem RIPH Online.

Kedua, sistem RIPH Online dinilai belum transparan dan akuntabel dalam menyelenggarakan pelayanan RIPH, sehingga membuka ruang adanya maladministrasi yang dapat berujung terjadinya tindakan koruptif oleh Ditjen Hortikultura selaku penyelenggara layanan RIPH.

Ketiga, Lemahnya pengawasan dalam tahapan verifikasi dan validasi dokumen teknis RIPH, sehingga membuka ruang kesewenang-wenangan oleh Tim Verifikasi dan Tim Validasi dokumen teknis RIPH.

Keempat, adanya maladministrasi pelayanan RIPH yang tidak sesuai dengan standar pelayanan, serta kegiatan validasi dokumen teknis RIPH yang merupakan tugas tambahan berpotensi membuka ruang adanya transaksional dari pemohon kepada Ditjen Hortikultura selaku penyelenggara pelayanan, agar pelayanan RIPH yang dimohonkannya dapat diproses dan/atau didahulukan.

"Kalau misal layanannya tutup-buka, terus ada shield (membuat orang yang ingin mengakses jadi terpental), terus di dalam sudah diverifikasi tapi lama, terus juga sudah lengkap tapi tak kunjung diterbitkan, kira-kira apa yang bisa kita simpulkan terkait itu? Dari Ombudsman RI cukup bisa menyimpulkan bahwa layanan publiknya tidak dilakukan dengan baik," pungkas Yeka.

Lampaui Rekor 2023

Sementara itu, Panel Harga Badan Pangan mencatat, harga bawang putih hari ini, Jumat (22/3/2024), turun Rp80 ker Rp41.370 per kg. Sepekan lalu, 15 Maret 2024, harganya tercatat di Rp40.710 per kg.

Harga tersebut adalah rata-rata harian nasional di tingkat eceran.

Sementara harga rata-rata bulanan nasional eceran bawang putih saat ini sudah melampaui level tertinggi tahun 2023 lalu.

Harga rata-rata bulan Maret 2024 tercatat di Rp40.250 per kg. Sedangkan harga rata-rata bulanan tertinggi tahun 2023 adalah Rp39.990 per kg, terjadi di bulan Juli.


(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ombudsman RI: Aturan Wajib Tanam Bawang Putih Terbukti Gagal

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular