Video: Terungkap Modus Mafia Tanah Rugikan Negara Hingga Rp 19 Miliar

Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala Satgas Anti Mafia Tanah Kementerian ATR Brigjen Pol. Arif Rachman mengatakan kasus mafia tanah yang terjadi di Banyuwangi dan Pamekasan berpotensi merugikan negara hingga 19 Miliar. Menurutnya, mafia tanah tersebut dilakukan secara simultan dan terstruktur dengan modus pemalsuan dokumen.

Selengkapnya saksikan dialog Andi Shalini bersama Kepala Satgas Anti Mafia Tanah Kementerian ATR Brigjen Pol. Arif Rachman dalam program Evening Up CNBC Indonesia, Rabu (20/03/2024).