Menkes Ingatkan Pejabat Pemda 'Berdosa' Jika RI Gagal Jadi Negara Maju
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengingatkan kepada seluruh pejabat negara, khususnya kepala daerah, untuk berupaya menaikkan pendapatan masyarakat Indonesia dari Rp 5 juta per bulan menjadi Rp 15 juta. Dengan cara memperbaiki kesehatan dan mencerdaskan masyarakat sebelum 2030-2035.
Budi Gunadi Sadikin atau BGS mengatakan, standar gaji Rp 15 juta per bulan itu ialah standar pendapatan masyarakat negara maju atau setara US$ 13.000 per tahun. Kewajiban menaikkan gaji masyarakat setinggi itu pun harus direalisasikan dalam waktu 6-11 tahun ke depan, karena momentumnya hanya terjadi saat 2030-2035.
Periode 2030-2035 adalah periode saat terjadinya puncak bonus demografi di Indonesia, yakni dominannya masyarakat usia produktif dalam struktur penduduk. Jika sampai saat itu penduduk RI tak kunjung bergaji Rp 15 juta per bulan, Budi memastikan sampai kapan pun Indonesia sulit menjadi negara maju.
"Jadi kalau bangsa Indonesia dalam 6-11 tahun lagi gagal menembus US$ 13.000, seumur hidup bangsa ini, anak, cucu kita, enggak akan pernah merasakan hidup sebagai negara maju," kata Budi dalam acara Peresmian Bersama Mal Pelayanan Publik (MPP) dan Penguatan Komitmen Penerapan MPP Digital bersama para kepala daerah, seperti dikutip Jumat (8/3/2024).
"Itu dosa semua bapak-bapak yang ada di sini, dan ibu-ibunya sekalian," tegas BGS di depan pejabat dan kepala daerah.
Budi mengatakan, sudah ada bukti kongkrit negara-negara yang terjebak dalam status negara berpendapatan menengah atau middle income trap, yakni Brasil. Pendapatan penduduk Brasil yang saat ini US$8.200 per tahun atau Rp 9,5 juta per bulan, menurutnya akan susah bertambah karena masyarakatnya sudah keburu tua sebelum kaya.
"Saya datang ke sana kemarin masuk ke puskesmas, di Indonesia isinya ibu hamil sama anak-anak, datang ke Brazil yang datang orang tua kayak saya nih kan 60 tahun. Nah Brasil menurut saya sangat sulit menjadi negara maju karena populasinya sudah tua, aging," ungkap Budi.
Oleh sebab itu, Budi mengingatkan kepada seluruh pengelola negara saat ini adalah bekerja keras untuk menaikkan gaji atau pendapatan masyarakatnya sendiri. Menurutnya, caranya mudah, yakni hanya menjamin seluruh penduduknya sehat, dan kedua ialah penduduknya itu pintar atau cerdas.
"Saya sebagai menkes bilang rumusnya dua. Mau pemerintahnya efektif, mau punya jalan tol, pelabuhan, sistem digital, kalau orangnya enggak sehat dan enggak pintar, enggak mungkin gajinya Rp 15 juta, percaya sama saya," tuturnya.
(haa/haa)