Gedung Baru di DKI Muncul, Makin Banyak Ruang Kantor 'Diisi Hantu'?

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
Rabu, 21/02/2024 16:55 WIB
Foto: Ilustrasi Gedung Dijual (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Total pasokan perkantoran di DKI Jakarta mencapai 7.285.585 m2 dan tidak ada tambahan stok di tahun ini. Sedangkan tingkat hunian meningkat tipis dimana saat ini berkisar 74,77%. Angka itu belum menggembirakan karena Jakarta menjadi wilayah dengan tingkat kekosongan kantor tinggi di Asia Pasifik.

Berdasarkan riset Jakarta Property Highlight H2 2023 Knight Frank, tingkat kekosongan ruang kantor di Jakarta lebih tinggi dari rerata di Asia Pasifik. Dimana rerata tingkat kekosongan ruang kantor premium di Asia Pasifik di 10%, sedangkan Jakarta mencapai 25%. Kuala Lumpur tercatat lebih tinggi yakni di 31%. Hal itu membuat harga sewa cenderung stagnan.

"Secara umum, harga sewa relatif stagnan yakni base rental rate tipe Premium di Rp 403.214, Grade A di Rp 317.315, Grade B di Rp 260.743, Grade C di Rp 228.726," ungkap Senior Research Advisor Knight Frank Indonesia Syarifah Syaukat dalam Konferensi Pers, Rabu (21/2/2024).


Foto: Gedung Perkantoran Disewakan Daerah Mampang. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Gedung Perkantoran Disewakan Daerah Mampang. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Adapun potential tenant yang masuk di ruang perkantoran CBD diantaranya dari bidang IT, Finance, Shipping, Mining, Trading, Automotive, Logistic, Chemical, dan sebagainya. Untuk menarik tenant baru, gedung pada kelas Premium Grade A & Grade A, memberikan penawaran menarik sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Downsizing, flight to quality, dan ekspansi yang tertahan masih mewarnai kondisi di 2023.

"Saat ini fokus landlord mempertahankan occupier yang ada, dan lebih fleksibel dalam penawaran," imbuhnya.

Meski tingkat kekosongan perkantoran masih tinggi, namun ada beberapa proyek Gedung perkantoran baru yang bakal masuk dan semuanya berlokasi di Thamrin, diantaranya Luminary Tower (Thamrin Nine - Tower 2) dengan area yang disewakan 51.360 sqm dan bakal rampung di Q2 2024.

"Di 2025 ada Indonesia One - North Tower dengan area yang disewakan 43.000 m2 dan Indonesia One - South Tower area yang disewakan 88.500 m2, keduanya bertipe strata dan sewa," ujar Syarifah.


(fys/wur)
Saksikan video di bawah ini:

LPEI Kucurkan Rp 26 T untuk Penugasan Khusus Ekspor ke 90 Negara